jpnn.com - DALAM memperingati hari Kebangkitan Nasional ke 107, Menpora Imam Nahrawi mengajak para pemuda untuk menjadi penggerak dan lokomotif pembangunan nasional. Termasuk menjadi penggerak Revolusi Mental yang digelorakan oleh pemerintah saat ini yang dipimpin Presiden Joko Widodo.
“Hari Kebangkitan Nasional yang rutin diperingati setiap 20 Mei jangan hanya sekedar menjadi rutinitas seremonial belaka. Peringatan ini harus bisa menyegarkan kesadaran seluruh elemen bangsa, terlebih para pemuda, agar bisa menghadapi dan menyikapi kondisi saat ini dengan visi yang revolusioner untuk membangun bangsa dan negara ke arah yang lebih baik,” tegas Imam.
BACA JUGA: Tangkis Eksepsi, Jaksa KPK Minta Fuad Amin Tetap Diadili
Menpora menegaskan, para pendiri organisasi Budi Utomo pada 20 Mei 1908 yang menjadi tonggak diperingatinya Hari Kebangkitan Nasional, adalah kaum muda dan mahasiswa yang memiliki kesadaran nasional dan visi yang visioner.
Bahkan, hampir semua peritiwa bersejarah yang terkait dengan perjuangan dan berdirinya Repubik Indonesia, merupakan buah tangan dan pikiran dari para pemuda saat itu.
BACA JUGA: Empat Puluh Hari Lagi untuk Jero Wacik Tinggal di Balik Jeruji Besi
“Ini menjadi pelajaran dan memberi inspirasi bagi para pemuda saat ini, untuk juga memberikan kontribusi positif pada bangsa negara. Pemuda saat ini harus menjadi pelopor dan penggerak pelopor pembangunan. Di tengah tantangan zaman yang makin kompleks dan persaingan yang kian ketat di era global, para pemuda harus mampu meningkatkan kapasitas dan kreativitas serta bisa menjadi solusi dari berbagai persoalan bangsa yang tengah dihadapi,” tambah politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini.
Kemenpora, lanjut Imam, juga terus menggulirkan berbagai program untuk mendorong peningkatan kapasitas dan karakter kaum muda. Selain melalui program yang sudah rutin berjalan seperti Program Pemuda Pelopor, Pemuda Sarjana Penggerak Pembangunan di Pedesaan dan berbagai pelatihan lain, tahun ini, Kemenpora juga meluncurkan program Move on Project (MOP) sebagai langkah bersama untuk memicu semua program kepemudaan dan keolahragaan.
BACA JUGA: Di Depan Istana, Puluhan Aktivis KAMMI Pakai Topeng Tokoh Katolik
Dalam momentum peringatan Hari Kebangkitan Nasional ini, Menpora juga berharap agar prestasi olahraga nasional bisa kembali bersinar. Termasuk prestasi sepakbola nasional yang sangat terpuruk bahkan di tingkat Asia Tenggara.
Pada peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke-107, Menpora Imam Nahrawi mendampingi Menko PMK Puan Maharani yang memimpin upacara peringatan di Ende, Nusa Tenggara Timur, Rabu (20/05) pagi.
Upacara Harkitnas kali ini mengusung tema ‘Melalui Hari Kebangkitan Nasional Kita Bangkitkan Semangat Kerja Keras Mewujudkan Indonesia Maju dan Sejahtera’.
Upacara di Ende ini dihadiri ribuan mulai dari PNS hingga pelajar tingkat dasar. Sementara upacaya peringatan Hari Kebangkitan Nasional di halaman Kantor Kemenpora dipimpin oleh Sesmenpora Alfitra Salamm dan diikuti seluruh staf dan pejabat di lingkungan Kemenpora. (adv)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 9 Pansek KPK Wanita Semua, Johan Budi: Saya Lega
Redaktur : Tim Redaksi