Mensos Juliari Borong Kain Batik Ciprat, Karya Penyandang Disabilitas di Temanggung

Rabu, 04 November 2020 – 16:50 WIB
Mensos Juliari P Batubara saat acara pameran hasil karya penyandang disabilitas. Foto: Humas Kemensos RI.

jpnn.com, TEMANGGUNG - Menteri Sosial (Mensos) Juliari P Batubara terus memperkuat dukungan terhadap penyandang disabilitas menjelang peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2020.

"Termasuk meningkatkan kemampuan produktif mereka sehingga bisa hidup mandiri. Saya minta jajaran Kemensos khususnya di UPT untuk terus bekerja penuh dedikasi dan dengan sepenuh hati," kata Mensos Juliari dalam keterangan yang diterima di Jakarta (4/11).

BACA JUGA: Penyaluran Tuntas dan Tepat Waktu, Mensos Juliari Tutup Program BSB

Kemensos melalui unit pelayanan teknis (UPT) di berbagai daerah telah menyelenggarakan berbagai pelatihan guna mengasah keterampilan penerima manfaat.

Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual Kartini Temanggung termasuk salah satu UPT Kemensos yang menyelenggarakan pelayanan vokasional bagi penerima manfaat tersebut.

BACA JUGA: Mensos Ari Ajak Masyarakat Berikan Perlakuan Setara Bagi Semua Disabilitas

Mensos Juliari bahkan telah meluangkan kesempatan hadir ke Balai Besar Kartini dan melihat langsung proses rehabilitasi sosial bagi penyandang disabilitas intelektual di sana.

Dia juga sangat mengapresiasi hasil kerja seluruh pegawai Balai Besar Kartini Temanggung dalam melaksanakan pendampingan dan rehabilitasi sosial bagi penyandang disabilitas intelektual.

BACA JUGA: Jelang Pulang, Habib Rizieq Menyampaikan Kalimat Ancaman

Ketika berkunjung ke Temanggung, Mensos Ari -panggilan Juliari melihat langsung produk-produk hasil karya penyandang disabilitas intelektual berupa batik ciprat, produk kerajinan tangan berupa tas, aksesoris dan lainnya.

"Saya terkesan dengan karya para penerima manfaat di sini. Dengan keterbatasan yang mereka miliki ternyata karya mereka luar biasa," kata Mensos Ari.

Sebagai bentuk apresiasi dan dukungannya, Mensos Ari ikut memborong kain batik ciprat buatan penyandang disabilitas intelektual tersebut untuk dibawa ke Jakarta.

Dia berpesan kepada seluruh pegawai untuk terus melanjutkan dedikasinya dalam memberikan pelayanan bagi penyandang disabilitas. "Bekerjalah dengan hati untuk kemanusiaan," tandas Ari Batubara.

Terpisah, Direktur Jendral Rehabilitasi Sosial Harry Hikmat mengatakan di saat situasi pandemi ini diperlukan adaptasi dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari. Kewaspadaan serta pelaksanaan protokol kesehatan harus tetap dijalankan guna mencegah penularan Covid-19, termasuk dalam melaksanakan pelayanan sosial bagi masyarakat.

Harry yang hadir dalam kegiatan pembinaan pegawai Balai Besar Kartini, mendorong balai-balai rehabilitasi sosial yang ada di daerah untuk dapat berkontribusi melalui aspek pelayanan sosial dengan optimalisasi pelaksanaan kegiatan Asistensi Rehabilitasi Sosial (Atensi).

Saat ini, kata Harry, pelayanan Atensi berbasis residensial atau layanan dalam balai bagi penyandang disabilitas belum bisa dilaksanakan maksimal. Karena itu pelayanan Atensi berbasis keluarga dan komunitas yang harus lebih banyak dilaksanaan.

"Balai harus lebih proaktif tidak hanya menunggu rujukan dari masyarakat, maksimalkan SDM yang ada untuk melaksanakan Atensi bagi masyarakat khususnya penyandang disabilitas," pinta Harry.(*/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler