Mentan Amran: Alsintan Penting Cegah Kebakaran Lahan dan Kesejahteraan Petani

Rabu, 28 Agustus 2019 – 23:03 WIB
Menteri Pertanian Andi Amran Sulaeman. Foto: Humas Kementan

jpnn.com, BANYUASIN - Menteri Pertanian Amran sulaiman sangat gembira melihat perkembangan program Selamatkan Rawa Sejahterakan Petani atau SERASI di Sumatera Selatan, Rabu (28/8) bersama Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru, dan pejabat Kementan lainnya. Amran mengatakan rawa punya potensi yang luar biasa untuk dikembangkan mendukung program swasembada nasional.

Selain itu, Amran menilai penting saat ini bagaimana menekan kebakaran lahan, dengan memberikan petani alat mesin pertanian untuk melakukan olah tanah dan tidak membakar lahan.

BACA JUGA: Gubernur Sumsel: Indonesia Masih butuh Mentan Amran

"Kami dorong olah tanah dengan alat mesin pertanian, yaitu menggunakan rotavator. Kami gunakan teknologi modern. Kami menggunakan eksavator, menggunakan traktor roda 4 dan seterusnya," tutur Amran.

Amran mengatakan saat musim kering penting bagi masyarakat untuk menekan kebakaran lahan tidur di area rawa. Kementan mendorong agar lahan tidur tersebut digarap, dan mampu meningkatkan kesejahteraan petani di Sumatera Selatan.

BACA JUGA: Seperti ini Cara Kementan Amankan Pasokan dan Sejahterakan Petani

"Bapak Presiden mendorong agar pencegahan kebakaran lahan rawa dengan modernisasi pertanian kita. Menghentikan kebiasaan mereka membakar lahan sebelum bertani. Alsintan akan sangat membantu bagi mereka," kata Amran.

Kementan sudah menurunkan 1.700 alat mesin pertanian, eskavator sebanyak 118 unit dan tambahan 10 unit pada hari ini.

BACA JUGA: Program Serasi, Mentan Tantang Sumsel Capai 200 Ribu Ha

"Itu sudah 120 unit dan nilainya 300-400 miliar. Tidak tanggung-tanggung ini untuk kesejahteraan petani dann sekaligus menekan kebakaran. Alhamdulillah kami dengar langsung dari Pak Gubernur kebakaran hari ini sudah jauh menurun," ujar Mentan.

Selama ini lahan di Sumatera Selatan rawan kebakaran dan ekspor asap ke negara tetangga sewaktu musim kemarau, namun Mentan optimis apabila ditanami komoditas pertanian memanfaatkan alat modern, produksi akan meningkat.

"Kami target meningkatkan kesejahteraan petani kita yang dulu tanam 1 kali sekarang menjadi tiga kali. kan bisa meningkat pendapatannya dua kali atau tiga kali lipat. kalau ini nanti berhasil target 200 ribu hektar itu meningkatkan pendapatan Sumatera Selatan 14 triliun. Kalau nanti dua kali lipat luas tanam, tahun depan, tambah meningkat 30 triliun. ini luar biasa mendorong kesejahteraan petani dan menekan kemiskinan, " kata Amran yang disambut antusias masyarakat Banyuasin.(jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mentan Amran Tantang Sumsel Untuk Capai Program Serasi Hingga 200 Ribu Hektare


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler