jpnn.com, JAKARTA - Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman memastikan stok pangan saat Ramadan dan Lebaran Idul Fitri 2018 dalam posisi aman.
Hal ini disampaikan Amran usai menghadap Presiden Joko Widodo di Istana, Senin (2/4). Dalam pertemuan itu dibahas upaya menstabilkan harga kebutuhan pokok.
BACA JUGA: Penjelasan Kementan soal Pemusnahan Sapi di New Zealand
Dalam laporannya kepada presiden, Amran menyampaikan bahwa dia telah bertemu dengan asosiasi pengusaha daging, ayam, telur, beras sektor pangan strategis lainnya.
Semuanya telah sepakat untuk menjabga harga kebutuhan tetap stabil.
BACA JUGA: Hamparan Pasir di Kulonprogo Menjadi Lahan Tanaman Cabai
"Insyaallah, stok kami sudah dipersiapkan sejak awal. Langkah-langkahnya adalah memotong rantai pasok dari daerah, kemudian khusus untuk bawang putih impor sudah dipersiapkan dari sekarang. Kemudian bawang merah, daging," ucap Amran.
Khusus untuk Ramadan, pihaknya telah menyiapkan stok pangan 20-30 persen di atas kebutuhan. Itu dilakukan guna mengantisipasi gejolak harga di pasaran.
BACA JUGA: Pemerintah Terus Dorong Swasembada Bawang Putih
"Semua komoditas strategis kami siapkan dalam jumlah cukup, dan di atas 20 sampai 30 persen dari pada kebutuhan," tambahnya.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Prof Kong Su Ping: Indonesia Potensial Bawang Putih
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam