Mentan Dorong Petani Pangkep 3 Kali Tanam dalam Semusim, Begini Caranya...

Senin, 19 Juli 2021 – 13:00 WIB
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendorong para petani padi di Desa Pinaikang, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan untuk memacu produktivitasnya. Foto: Kementan

jpnn.com, PANGKEP - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mendorong para petani padi di Desa Pinaikang, Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan untuk memacu produktivitasnya.

Menurut SYL, petani bisa melakukan tiga kali tanam dalam satu musim. Pola tanam semacam itu perlu dilakukan mengingat Pangkep adalah Kabupaten subur yang memiliki potensi besar dalam sektor pertanian.

BACA JUGA: BPPSDMP Kementan Gelar Pelatihan Sejuta Petani, Demi Indonesia Bangkit

Apalagi, kata Mentan, Kementerian Pertanian (Kementan) saat ini sudah memiliki varietas unggul yang bisa mempercepat usia panen dengan hasil produksi yang sangat maksimal.

"Begini, kalau kau cuma enam kali tanam, berarti kau cuma pakai 12 bulan itu hanya enam bulan dalam setahun. Lalu setengahnya kau buang. Nah sekarang harus gunakan apa yang ada agar bisa ditanam dulu sambil tunggu rentang-an tanam lagi," ujar Mentan, Senin (19/7).

BACA JUGA: Sebanyak 2.168 THL-TB Penyuluh Pertanian Berpeluang Jadi PPPK dan Upgrade Kompetensi, Keren!

Mentan mengatakan untuk memanfaatkan sisa waktu yang enam bulan berikutnya, para petani bisa melakukan olah taman jagung, kedelai atau kacang hijau yang memiliki banyak permintaan ekspor.

"Enam bulan sisanya harus kita intervensi. boleh jagung boleh. boleh kedelai boleh. Tanah itu di kepala saya tidak boleh nganggur selama lebih dari 20 hari. Sekarang bisa buat 3 kali tanam dan Pangkep itu bagus banget," katanya.

BACA JUGA: BPPSDMP Gelar Pelatihan Sejuta Petani dan Penyuluh Secara Masif

SYL menyebutkan untuk mewujudkan hasil yang maksimal, pihaknya berjanji akan membantu petani Pangkep dengan Alsintan berupa Combain Harvester.

Alat mesin tersebut, kata dia bisa mempercepat masa panen, sehingga tanah yang ada bisa dipersiapkan untuk masa tanam berikutnya.

"Habis ini selesaikan pakai combain ya. kalau mau pake kedelai hitam, ubi kayu dan lainnya juga bisa. Pak dirjen tolong mainkan bibitnya. Pak bupati saya titip Pangkep agar menjadi contoh pertanian modern," katanya.

Mentan menambahkan, semua kegiatan pertanian di Kabupaten Pangkep sudah dihitung matang, sehingga hasilnya bisa memenuhi kebutuhan lokal maupun nasional.

"Seperti halnya yang dikatakan bapak presiden bahwa pertanian itu jangan hanya lihat data, namun juga turun ke lapangan seperti apa kondisinya. Alhamdulillah produksinya bagus. Saya lihat sekarang para bupati para gubernur turun langsung ke lapangan. Ini yang terus kita dorong sehingga produktivitas kita meningkat," kata SYL. (jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler