Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin Mohon Maaf

Jumat, 29 Maret 2019 – 05:10 WIB
Menteri Agama Lukman Hakim. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin enggan berkomentar saat ditanya soal jual beli jabatan di kementerian yang dia pimpin. Saat ditemui usai sidang paripurna DPR, di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (28/3), menteri dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu hanya meminta maaf tak bisa meladeni pertanyaan itu.

"Saya mohon maaf sekali, saya hanya ingin menyampaikan hal-hal yang terkait dengan haji," jawab Lukman saat ditanya soal jual beli jabatan dan pejabat melanggar disiplin justru dapat promosi.

BACA JUGA: Irjen Kementerian Harus Bekerja Keras Mencegah Praktik Jual Beli Jabatan

Sebelumnya Ketua Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) Prof Sofian Effendi membeberkan hasil mengejutkan analisis tentang praktik transaksional alias jual beli jabatan di kementerian dan lembaga.

(Buka dikit dong: Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin jadi Buah Bibir)

BACA JUGA: Fadli Zon Minta Isu Jual Beli Jabatan di Kementerian Diselidiki Lagi

Sofian menyebutkan, praktik transaksional itu antara lain terjadi di Kementerian Kesehatan, walaupun sekarang sudah berkurang, dan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

"Yang ketiga adalah menteri yang berkaitan dengan masalah agama, itu yang paling banyak," ucap Sofian di Kantor KSP, Jakarta, Rabu (27/3). Dia juga menyebut bahwa saat ini ada 13 kementerian dan lembaga yang sedang dalam pemeriksaan KPK. (fat/jpnn)

BACA JUGA: Apa Langkah Konkret Capres Dalam Memberantas Praktik Jual Beli Jabatan?

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jual Beli Jabatan Masih Hidup di Kementerian yang Dipimpin Kader Parpol


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler