"Kami akan pantau terus menerus orang yang dianggap presiden terbaik yang duduk sebagai menteri dan wakil menteri membidangi ekonomiKami mengawal agar terpenuhinya target utama swasembada pangan tahun 2014," kata Ma’mur, di Jakarta, Rabu (19/10)
BACA JUGA: Setiap Semester, Gubernur Wajib Lapor ke SBY
Ma’mur mengatakan perubahan formasi Kementerian Perdagangan yang selama ini sangat menyakiti hati petani dan nelayan
BACA JUGA: Cegah Pencucian Uang, Pertamina Gandeng PPATK
“Industri pangan dalam negeri, selama ini menjadi mandul akibat kebijakan impor yang selalu membuat gejolak politik pangan dalam negeri," tegasnya.
Dia menambahkan, dengan terlalu mudahnya segala barang dari luar negeri masuk, membuat tidak berpihaknya riset dalam negeri
BACA JUGA: BUMN Disorot Boros, Dahlan Siapkan Gebrakan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lagi, RUPSLB Semen Gresik Ditunda
Redaktur : Tim Redaksi