jpnn.com - JAKARTA – Wakil Ketua DPR Fadli Zon menyatakan, keributan antar-menteri di Kabinet Kerja tak terlepas dari persoalan kepemimpinan. Menurutnya, Presiden Joko Widodo harus bersikap tegas sehingga para menteri tidak gaduh.
“Menurut saya masalah kegaduhan tetap masalah leadership,” kata Fadli dalam diskusi bertajuk “Menteri Ribet Bikin Ribut” di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (5/3).
BACA JUGA: Antara Ikan Jokowi, Kuda Prabowo dan Keris Fadli Zon
Fadli pun mempertanyakan manfaat kegaduhan antar-menteri bagi rakyat. Sebab, rakyat pasti akan akan melihat output dari yang sudah dilakukan presiden.
Namun, politikus Partai Gerindra itu melihat Jokowi -sapaan Joko Widodo- sejauh ini tidak menunjukkan output yang signifikan. Fadli menegaskan, setiap kunjungannya ke daerah, suara yang muncul adalah keluhan tentang kehidupan yang semakin sulit.
BACA JUGA: Kisah Dewa Matahari Bertarung Melawan Ular Laut
“Tidak ada yang mengatakan kehidupan sekarang lebih mudah, lebih baik, gampang mencari pekerjaan. Jadi, kegaduhan buat apa? Buang waktu saja,” kata dia.
Karenanya Fadli mengingatkan Jokowi agar berfokus pada upaya untuk memenuhi janji-janji kampanye. Sebab, itu pula yang menjadi pertanggungjawaban presiden ke rakyat.
“Jadilah presiden sebenarnya presiden. Bukan pemerintahan yang tidak governing (memerintah, red). Kalau sekarang ini belum governing, jalan sendiri-sendiri dan tidak teratur,” ulasnya.
BACA JUGA: Kemendagri Tak Kelola PNPM Mandiri Perdesaan Lagi
Anak buah Prabowo Subianto di Gerindra itu bahkan menyebut kualitas menteri-menteri saat ini bukanlah yang terbaik. “Tapi KW 3, KW 4. Ini kan tergantung presiden yang memilih. Tapi kalau cita rasa sudah hebat, ya silakan,” kata dia.(boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kisah Seekor Naga Melahap Matahari
Redaktur : Tim Redaksi