jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik Emrus Sihombing menilai, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan lebih terhormat bila mengundurkan diri terkait tragedi Brebes Exit (Brexit) Tol saat mudik Lebaran 2016.
Ini disampaikan Emrus terkait kian santernya isu reshuffle Kabinet Kerja dalam sepekan ke depan. Menurutnya, sebagai pihak paling bertanggung jawab soal angkutan mudik, Jonan seharusnya tidak perlu menunggu diganti oleh Presiden Joko Widodo.
BACA JUGA: Lebih Elegan Mundur daripada Dicopot, Jonan!
"Orang yang paling bertanggung jawab tentang perhubungan termasuk mudik, adalah Menhub. Sejatinya Menhub tidak harus menunggu kebijakan apakah di-reshuffle atau tidak, jauh lebih terhormat bila mundur," kata Emrus di Jakarta, Selasa (12/7).
Sikap Jonan, lanjut Emrus, tidak seperti dua menteri yang memilih meminta maaf kepada masyarakat. Keduanya adalah Menkopolhukam Luhut Binsar Panjaitan dan Mendagri Tjahjo Kumolo.
BACA JUGA: Ini Jumlah Bayi yang Jadi Korban Vaksin Palsu
"Mengapa dua menteri minta maaf, namun Menhub sibuk membela diri? Yang pasti, perbedaan tersebut menunjukkan tingkat kedewasaan menteri dalam berkomunikasi," pungkasnya.(fat/jpnn)
BACA JUGA: Tragedi Brexit Tak Cukup Diselesaikan Dengan Panja
BACA ARTIKEL LAINNYA... Orang Yang Dibelanya Predator Anak, Fadli Zon: Tangkap Saja
Redaktur : Tim Redaksi