Menteri Kesehatan Pastikan Vaksin Covid-19 Buatan Indonesia Lebih Aman

Jumat, 03 Mei 2024 – 19:02 WIB
Ilustrasi - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Foto: Ricardo/ JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan Pemerintah Indonesia telah mengganti penggunaan vaksin Covid-19 impor dengan produk buatan dalam negeri yang relatif jauh lebih aman dari efek samping.

"Yang pemerintah kasih sekarang adalah produksi dalam negeri semua, yang teknologinya relatif jauh lebih aman," kata Menkes Budi Gunadi Sadikin di Istana Merdeka Jakarta, merespons tentang efek samping kejadian pembekuan darah yang dikaitkan dengan vaksin AstraZeneca.

BACA JUGA: Pemerintah Salurkan Bantuan 10 Juta Vaksin Polio dalam Negeri untuk Afganistan

Menkes Budi menyebut vaksin Covid-19 masih dibutuhkan di Indonesia, khususnya bagi kelompok masyarakat komorbid maupun mereka yang akan pergi melakukan perjalanan ke luar negeri.

Alasannya, kata Menkes, SARS-CoV-2 penyebab Covid-19 masih beredar di dunia, meskipun saat ini telah memasuki era endemi.

BACA JUGA: Vaksinasi Jadi Salah Satu Solusi Mencegah DBD

Anjuran untuk divaksin Covid-19, lanjut Menkes, salah satunya disampaikan kepada para calon haji yang akan beribadah di Tanah Suci pada tahun ini.

"Kepada jemaah haji, Covid-19 itu memang masih ada di dunia. Apakah sekarang jemaah haji masih mau pakai itu? Terserah mereka. Karena sekarang kan sudah bukan lagi pandemi, jadi endemi," kata Menkes Budi Gunadi.

BACA JUGA: Calon Jemaah Haji Diminta Tak Takut Lakukan Vaksin Miningitis

Apabaila untuk yang komorbid, kata Menkes, risiko tetap ada karena virusnya tidak hilang, sehingga vaksin Covid-19 produksi dalam negeri yang kini telah tersedia di berbagai fasilitas pelayanan kesehatan masih tetap dianjurkan.

"Boleh vaksinasi lagi, jangan lupa pakai vaksin dalam negeri," kata Menkes.

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sejak akhir 2022 telah mengganti pengadaan vaksin Covid-19 impor dengan produksi dalam negeri, yakni vaksin bermerek IndoVac yang diproduksi oleh BUMN farmasi PT Bio Farma di Bandung, Jawa Barat.

Selain itu Indonesia juga telah memproduksi vaksin InaVac dari PT Biotis Pharmaceutical Indonesia bersama Universitas Airlangga (Unair) di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Vaksin Covid-19 produksi dalam negeri lainnya bernama AWcorna di Jakarta Timur, yang didaftarkan oleh PT Etana Biotechnologies Indonesia (PT Etana) melalui transfer teknologi dan penelitian bersama Abogen-Yuxi Walvax, China. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Suhud Tolak Kebijakan Vaksin Covid-19 Berbayar


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler