jpnn.com, JAKARTA - Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir kembali mengingatkan dosen dan guru besar di seluruh perguruan tinggi untuk wajib publikasi terhadap hasil risetnya.
"Saya mengeluarkan kebijakan dosen dan guru besar wajib publikasi, jangan malas. Profesor jangan melupakan kewajiban," ujarnya, Senin (23/7).
BACA JUGA: Nizar Zahro Nilai Kebijakan Menristekdikti Ngawur
Seruan ini disambut positif Rektor Universitas Swadaya Gunung Jati Mukarto Siswoyo. Mukarto mengatakan, Unswagati akan terus mendukung kebijakan Menristekdikti dalam meningkatkan mutu Perguruan Tinggi di Indonesia, dengan meningkatkan pengembangan sumber daya lulusan serta mendorong civitas akademika lebih produktif melakukan penelitian dan publikasi ilmiah.
"Kami dorong para dosen untuk mengajukan proposal penelitian melalui Simlitabmas dan LPDP. Kami juga menyediakan pendanaan riset internal "Riset Unggulan Unswagati" untuk mendukung dosen melakukan penelitian dan publikasi ilmiah," tandasnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Nasir: Madiun jadi Pusat Pengembangan Riset Kereta Api
BACA JUGA: Wakil Ketua Komisi X Sebut Ide Menristekdikti Serampangan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Nasir: Bikin Negara tak Aman ya Harus Dihabisi
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad