jpnn.com - MANADO - Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Diah Natalisa menyambangi SC (19).
SC adalah korban pemerkosaan yang menjadi perhatian publik belakangan ini lantaran menganggap kepolisian terkesan abai dengan kasus tersebut. Kunjungan dilakukan di sela-sela monitoring dan evaluasi pelayanan publik di Manado.
BACA JUGA: Jangan Cuma Orang Berduit yang Bisa Pimpin Golkar
"Pak Menteri mengharapkan selain minta penjelasan, juga mendapatkan klarifikasi terhadap kondisi yang sebenarnya, karena pelayanan dasar di kepolisian mendapat perhatian khusus dari presiden. Mulai dari penyelidikan, dan tindak lanjut ke depan agar kasus serupa tidak terjadi lagi," kata Diah dalam keterangan persnya, Rabu (11/5).
Kapolda Sulut Brigjen Pol Wilmar Marpaung mengatakan, pihaknya secepatnya akan merespons setiap kasus yang dilaporkan. Khusus untuk SC, kasusnya dilimpahkan ke Gorontalo karena kejadiannya bukan di Manado.
BACA JUGA: Anak SBY Sosialisasi di Lembah Wilis
"Tetapi kami di sini mencoba semaksimal mungkin merespon setiap laporan yang ada," kata Wilmar.
Untuk merespons setiap laporan, Polda Sulut membuat Tim Manguni yang bisa diakses melalui media sosial seperti Facebook.
BACA JUGA: Timses Akom Sebut Ada Persekongkolan Jahat Jelang Munaslub
"Dengan cara ini kami bisa memperoleh laporan dari masyarakat, dan kami ingin menghadirkan negara di tengah masyarakat dalam rangka memberikan keamanan, kenyamanan dan mengayomi masyarakat," tandasnya. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PPP Dukung Pemerintah Kebiri Pelaku Kejahatan Seksual
Redaktur : Tim Redaksi