jpnn.com, JAKARTA - Belum selesai soal persoalan kerumunan yang terjadi di Petamburan. Kali ini sosok Rizieq Shihab kembali hangat dibicarakan, banyak muncul di media sosial hasil pemeriksaan swab tes atas nama Muhammad R. Shihab.
Berdasarkan hasil swab yang banyak beredar di sosial media tersebut dilakukan test swab pada tanggal 27 november 2020.
BACA JUGA: Alasan Habib Rizieq Tidak Hadir Harus Jelas, Sakit Apa?
Kabarnya hasil tes tersebut dikeluarkan oleh Mer-C dan belum dikonfirmas oleh laboratorium yang dirujuk oleh pemerintah dan juga infonya tidak dilaporkan ke Dinas kesehatan.
Ketua Umum Barisan Rakyat 1 Juni (Barak 106) dan juga mantan Kabid Aspel PP GMKI 2016-2018 Martin Siahaan mengatakan bahwa seharusnya apabila hasil swab yang beredar atas nama Muhammad R Shihab memang benar milik imam besar FPI, maka Mer-C dan dokter pribadi Rizieq harus ditegur oleh kemenkes.
BACA JUGA: Soal Kasus Habib Rizieq di Bogor, Kapolda Jabar: Kita Lihat ke Depannya
“Seharusnya Mer-C dan Lembaga Eijkman mengkonfirmasi hasil swab Rizieq ke dinas kesehatan atau Satgas Covid 19 agar tidak menimbulkan kegaduhan seperti ini,” ujarnya.
Apabila dalam waktu dekat Mer-C tidak mengkonfirmasi hasil swab Rizieq Shihab dan trus mengulirkan kegaduhan di publik, Martin Siahaan meminta Kementerian Kesehatan untuk memberikan teguran kepada lembaga tersebut.
BACA JUGA: Ini Konsekuensi yang Bisa Terjadi Jika Rizieq Shihab Terus Mangkir
“Kemenkes harus segera menindak kedua lembaga tersebut untuk menghentikan kegaduhan di Publik dan kepada Rizieq kami meminta untuk menyerahkan diri ke Satgas Covid 19 apabila benar dirinya positif terkena covid 19 bukan malah lari-lari seperti ini,” tutupnya. (ant/dil/jpnn)
Redaktur & Reporter : Adil