jpnn.com, MEDAN - Tim Saber Pungli Polda Sumut menangkap tangan dua oknum pegawai negeri sipil (PNS) Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Medan, Sumut, Selasa (23/5).
Kedua PNS ini ditangkap lantaran disebut-sebut merangkap jadi calo pengurusan kartu keluarga (KK). Kabar beredar, satu di antara PNS yang diboyong bernama Aswin.
BACA JUGA: Kejari Segera Masukkan Nama Toge dalam Daftar Eksekusi Mati Jilid 4
“Tadi ramai, dua PNS ditangkap polisi. Ribut-ribut tadi saat proses penangkapan, cepat kali. Yang aku tahu, diamankan Aswin,” ucap salah seorang PNS yang meminta namanya dirahasiakan kepada pojoksatu (Jawa Pos Group) hari ini.
Dia mengatakan, Aswin bersama temannya ditangkap saat mengurus Kartu Keluarga (KK) di lantai tiga. Proses penangkapan cepat. Sehingga, banyak PNS yang tidak mengetahui peristiwa itu.
BACA JUGA: Haduh... Terpidana Mati Ini Masih Bisa Kendalikan 25 Kg Sabu dari Lapas
Selain itu, sambungnya, beberapa PNS menduga Aswin dijebak oleh masyarakat yang menawarkan pengurusan Kartu Keluarga.
“Selama ini Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Medan (OK Zulfi) sudah mengingatkan seluruh PNS agar tidak melakukan pungli. Namun, kenyataannya masih ada oknum PNS yang membandel. Aswin itu pindahan, baru setahun tugas di sini. Sedangkan yang satu lagi kurang kenal, mungkin pegawai honor,” tuturnya.
BACA JUGA: Diingatkan Korban akan Tuhan, Dayat Tersadar dan Batal Perkosa Tetangga
Kini, dua oknum PNS tersebut telah diboyong ke Mako Polda Sumut. Keduanya sedang dalam pemeriksaan lebih lanjut. (fir)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Remaja 17 Tahun Dicekoki Obat Penenang Lalu Digarap
Redaktur & Reporter : Budi