Merasa Honor KPU Paling Kecil, Minta Kenaikan Tunjangan

Senin, 13 April 2015 – 19:49 WIB

jpnn.com - JAKARTA – Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Juri Ardiantoro mengakui, pihaknya memang mengusulkan kenaikan tunjangan kehormatan bagi komisioner, termasuk honor bagi pegawai KPU lainnya. Namun terkait persetujuan, sepenuhnya kewenangan pemerintah.

“Kalau usulan KPU itu kan terkait tunjangan pekerja, kemudian komisioner termasuk (tunjangan) kehormatan. Tapi itu kan kewenangan dari pemerintah menaikkan atau tidak. Jadi suatu hal yang lumrah setiap lembaga mengajukan penyesuaian,” ujarnya, Senin (13/4).

BACA JUGA: 94,64 Persen Kada-Wakada Pecah Kongsi

Menurut Juri, ada beberapa hal mengapa pihaknya mengajukan hal tersebut. Antara lain termasuk terkait beban kerja yang ada.

“Saya enggak ngomong penyesuaian harga dan lain-lain. Tapi KPU adalah lembaga yang mungkin termasuk kelompok yang honornya paling kecil dari semua lembaga negara. Termasuk golongan kecil,” ujarnya.

BACA JUGA: Bandel, Akhirnya Ditahan

Karena itulah kemudian penyelenggara mengusulkan adanya kenaikan tunjangan. Sayangnya Juri tidak menyebut berapa kenaikan yang diminta. Ia hanya menyatakan bahwa penyesuaian sepenuhnya hak pemerintah.

“Jadi itu sepenuhnya hak pemerintah untuk mengatur keuangan negaram termasuk membiayai belanja pegawai, belanja aparat, belanja penyelenggara negara. Jadi sesuatu kebijakan dari pemerintah,” katanya.(gir/jpnn)

BACA JUGA: Menteri Susi Merasa tak Bersalah

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Komisi II DPR Minta KPU Terima Pendaftaran Calon Kada Golkar dan PPP


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler