Merespons Tantangan Perubahan Global, FTUI Buka 2 Prodi Baru Kelas Internasional

Jumat, 22 Maret 2024 – 11:34 WIB
Prodi Teknik Komputer Fakultas Teknik UI. Foto: ilustrasi/Dokumentasi FTUI

jpnn.com, JAKARTA - Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) membuka dua program studi (prodi) baru pada penerimaan mahasiswa tahun 2024 untuk jenjang pendidikan Sarjana (S1) Kelas Internasional.

Kedua prodi baru tersebut, yakni Teknik Komputer dan Teknik Lingkungan.

BACA JUGA: FTUI Perluas Jaringan Kerja Sama Internasional di Bidang Cybersecurity dengan Jepang

Adanya penambahan tersebut, FTUI menyediakan 11 program studi Kelas Internasional yang dapat dipilih para calon mahasiswa baru UI untuk tahun akademik 2024/2025.

Dekan FTUI Prof Heri Hermansyah mengatakan dibukanya program studi Kelas Internasional Teknik Komputer dan Teknik Lingkungan sebagai komitmen fakultasnya untuk meningkatkan kualitas pendidikan serta menawarkan pengalaman belajar yang berstandar internasional.

BACA JUGA: FTUI Membangun Gedung IDE yang Menjadi Simbol Kolaborasi dan Inovasi

“Dengan fokus pada kurikulum yang terus berkembang, kolaborasi internasional dan penekanan pada inovasi teknologi, kedua prodi ini membuka pintu bagi pengakuan internasional yang lebih luas bagi alumni kami di dunia industri dan akademik global,” ujar Prof Heri dalam keterangannya, Jumat (22/3).

Menurut Prof Heri, Prodi Teknik Komputer dan Teknik Lingkungan telah dibuka sejak 2006 untuk jenjang pendidikan sarjana reguler dan telah terakreditasi unggul dari LAM Teknik.

BACA JUGA: FTUI dan TUAT Jepang Kolaborasi untuk Merespons Tantangan Carbon Capture & Storage

Kedua program studi itu juga telah memiliki akreditasi internasional dari The Indonesian Accreditation Board for Engineering Education (IABEE).

Prodi Teknik Komputer adalah disiplin khusus yang mengombinasikan pengetahuan dan kompetensi mengenai perangkat keras (hardware), perangkat lunak (software), dan perangkat elektronik digital lainnya serta konektifitas jaringan yang terkait dengan perekayasaan sistem komputer dan keamanan siber.

Ketua Prodi Teknik Komputer Muhammad Salman berharap lulusan sarjana program studi Kelas Internasional Teknik Komputer mampu merancang jaringan informasi dan sistem berbasis komputer secara sistematis sesuai dengan etika profesional.

“Banyak lulusan program studi Teknik Komputer yang kini mengembangkan karier sebagai embedded system atau IoT engineer, AI and application developer, big data analyst, network engineer, termasuk yang terkait cybersecurity,” kata Salman.

Sementara itu, Prodi Teknik Lingkungan menekankan pada bidang rekayasa melalui pendekatan disiplin ilmu teknik lingkungan, yang melingkupi aspek-aspek perekayasaan pada tahap perencanaan, perancangan, pelaksanaan konstruksi, dan pengelolaan sarana atau prasarana.

Penguasaan ilmu teknik lingkungan merupakan salah satu aspek penting dalam perencanaan dan pelaksanaan konstruksi berwawasan lingkungan yang pada akhirnya akan mendukung terwujudnya pembangunan berkelanjutan.

Perubahan global menuju sistem ekonomi sirkular dari model ekonomi linear mengakibatkan transformasi signifikan dalam struktur ketenagakerjaan, di mana diperkirakan pekerjaan di sektor energi terbarukan dan pengelolaan limbah akan meningkat hingga 70 persen pada 2030.

“Dalam menghadapi tantangan tersebut, kami mempersiapkan program studi ini dengan dukungan dari para pengajar yang berpengalaman di bidangnya, fasilitas laboratorium lingkungan yang lengkap, dan infrastruktur TI yang andal,” ujar Ketua Program Studi Teknik Lingkungan FTUI Cindy Rianti Priadi. (mcr4/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler