jpnn.com, JAKARTA - PT Mitra Amertha Sejahtera, distributor tunggal di Indonesia untuk Meval, produk pencahayaan dan kelistrikan mengadakan kegiatan bhakti sosial.
Melalui program Lights for Hope atau cahaya membawa harapan, perusahaan berbagi untuk anak-anak yatim piatu di 20 panti asuhan yang tersebar di wilayah Jabodetabek.
BACA JUGA: Bripka S dan Aipda W Bikin Malu Polri, Kasusnya Lumayan Besar, Sanksi Berat Menanti
“Ini sebagai ungkapan rasa syukur kami setelah lima tahun berlalu sejak pertama kali produk Meval dipasarkan dan menerangi banyak rumah di seluruh penjuru nusantara,” ujar Brand Manager Meval Indonesia Dwi Hertyanto dalam keterangan resminya, Sabtu (14/2).
Dwi mengatakan program berbagi yang dilaksanakan pada Februari 2021 itu bertepatan dengan bulan yang dikenal sebagai bulan kasih sayang itu, dilaksanakan dengan melakukan perbaikan kualitas pencahayaan di masing-masing panti asuhan.
BACA JUGA: Tersangka Buang Barang Bukti ke Sungai, Polisi Langsung Terjun Menyelam, Ini Hasilnya
“Hal ini dilakukan melalui kegiatan penggantian lampu di panti asuhan yang umumnya masih menggunakan jenis lampu LHE (Lampu Hemat Energi), atau bahkan lampu pijar menjadi lampu LED,” jelas Dwi.
Pada kesempatan ini, Meval melakukan penggantian lampu tersebut dengan produk lampu LED yang lebih terang, dan lebih efisien.
BACA JUGA: Fakta Baru Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Lemari Hotel Royal Phoenix
“Dengan harapan untuk dapat memperbaiki kualitas pencahayaan di panti asuhan, anak-anak di sana dapat belajar dan bermain di ruangan dengan pencahayaan yang baik, sehingga dapat menjaga kesehatan mata,” ungkap Dwi.
Dwi menambahkan penggunaan lampu LED juga akan membantu mengurangi beban biaya listrik di panti asuhan.
Program berbagi cahaya dan kebahagiaan ini pun mendapat sambutan yang hangat dari anak anak di panti asuhan tersebut.
Hal ini terlihat dari antusiasme mereka mengikuti semua kegiatan yang dilaksanakan.
Seperti di Panti Asuhan Imam Ahmad yang terletak di Jati Sampurna, Kota Bekasi.
“Anak anak di sana terlihat sangat senang ketika ruang belajar mereka yang semula kurang terang dan cepat membuat mata lelah ketika mereka sedang membaca buku pelajaran, saat ini menjadi jauh lebih terang,” kata Dwi.
Mereka juga lebih ceria bermain di halaman Panti Asuhan di malam hari dengan adanya pencahayaan yang baik.
BACA JUGA: Istri Pengin Sepeda, Suami Pulang Kerja Langsung Bawa Dua, Tetapi...
Pengurus Panti Asuhan pun juga senang dengan situasi ini karena berharap akan adanya penghematan tagihan listrik pada bulan bulan berikutnya.(ray/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi