jpnn.com, JAKARTA - BUMN Holding Industri Pertambangan Mining Industry Indonesia (MIND ID) siap menjadi pemain dunia dengan pengelolaan tambang yang berkelanjutan.
Direktur Hubungan Kelembagaan MIND ID, Dany Amrul Ichdan menyebutkan narasi berkelanjutan yang diusung MIND ID dijabarkan dalam strategi bisnis perusahaan.
BACA JUGA: 3 Strategi MIND ID Pacu Dekarbonisasi Pertambangan
Berikut adalah tiga strategi utama bisnis MIND ID yang sempat disampaikan dalam kegiatan Special Ministerial Meeting G20 di Bali, Kamis (17/11).
1. Kontrol cadangan
Dany menyebut MIND ID melakukan kontrol atas cadangan pertambangan.
BACA JUGA: Permintaan Kendaraan Listrik Naik, MIND ID Gaet EGA Optimalisasi Produk Aluminium
Holding BUMN tersebut melakukan berbagai riset dan pengembangan guna memaksimalkan ekspolasi dan produksi pertambangan secara agresif.
Perusahaan pelat merah itu pun terus berupaya meningkatkan daya saing melalui pemanfaatan teknologi digital.
BACA JUGA: 3 Mandat Pemerintah untuk MIND ID, Nikel Jadi Komponen Kunci
“Gagasan Smart Mining yang diusung MIND ID diharapkan mampu mendorong optimaliasi pertambangan melalui implementasi teknologi terkini seperti artificial intelligence (AI), Internet of Things (IoT), Machine Learning, juga big data yang bisa memaksimalkan kegiatan sektor pertambangan,” kata Dany.
2. Pengembangan bisnis hilir
MIND ID mengembangkan bisnis hilir dengan mengoptimalkan kinerja internal perusahaan.
Dany mengatakan pengembangan standar manajemen proyek agar menuai hasil maksimal seperti mampu melakukan akselerasi.
“Tujuan dari pembenahan yang dilakukan tiada lain untuk mengembangkan aset hilir dalam skala global,” ujarnya.
Selain itu, MIND ID pun gencar melakukan kerja sama strategis dengan beberapa perusahaan untuk memperluas bisnis di sektor hilir.
"Saat hasil tambang di hulu melimpah, maka target perusahaan selanjutnya adalah untuk menancapkan jangkar di sektor industri hilir," katanya.
3. Jadi pemain global
Target yang diusung MIND ID yakni bisa menjadi pemain kelas dunia dari mulai sektor hulu hingga hilir dalam industri pertambangan dan turunannya. Perusahaan pun terus mengembangkan kapabilitas dan mengoptimalkan portofolionya.
“Pengembangan kemampuan dan optimaliasasi portofolio tersebut bertujuan untuk membangun organisasi dan budaya pada perusahaan, mengembangkan kemampuan teknologi melalui skema kemitraan, mengoptimalkan portofolio melalui konsep terintegrasi dan meresktrukturasi manajemen perusahaan agar dapat lebih menguntungkan,” kata Dany..
Adapun MIND ID adalah Holding Industri Pertambangan dengan anggota PT Antam Tbk, PT Bukit Asam, Tbk. PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero), PT Timah Tbk.(mcr28/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari