Miris, Wajah Siswi SD Penuh Lebam Dianiaya Orang Tua

Selasa, 22 November 2016 – 06:30 WIB
Ilustrasi. Foto: dok.JPG

jpnn.com - BONDOWOSO--Di Bondowoso, seorang murid sekolah dasar, AW ditemukan dalam kondisi wajah penuh lebam oleh gurunya.

Dugaan kekerasan terhadap anak di bawah umur itu terjadi pada siswi kelas VI Sekolah Dasar Negeri Pancoran 3 Kota Bondowoso.

BACA JUGA: Rasain! Jambret Terjebak Macet, Dipelasah Warga hingga Bonyok

Nasib tragis siswi berusia 14 tahun tersebut, diketahui pertama kali oleh guru sekolah, yang mendapati AW masuk sekolah dalam kondisi wajah penuh luka memar, pada akhir pekan lalu.

Curiga dengan tindak kekerasan yang dialami korban, sekolah langsung memintai keterangannya.

BACA JUGA: Pesta Ultah Berdarah, Tamu Undangan Sekarat Ditikam Pemilik Hajatan

Meski sempat mengelak, korban akhirnya mengaku, luka tersebut akibat siksaan dari orang tua tirinya.

Dari foto yang sempat diambil sekolah dan perangkat desa setempat, kondisi AW cukup memprihatinkan.

BACA JUGA: Perempuan Asal Aceh Ini Tertangkap Bawa Sabu Murni 2 Kg di Jambi

Hampir sekujur wajah siswi ini lebam, terutama di sekitar bagian mata.

Siksaan yang diduga dialami AW, mengundang keprihatinan kalangan aktivis perlindungan anak. Mereka segera akan melakukan pendampingan psikologis terhadap korban.

"Sekaligus mengawal proses hukum terhadap pelakunya," ujar Eka Dwi Puspita Sari, Lembaga Perlindungan Anak Bondowoso.
 

Tidak terima cucunya disiksa, kakek korban melapor ke Polsek Bondowoso Kota.

Polisi sejauh ini masih melakukan pendalaman.

"Kami berencana kembali memeriksa pelapor, para saksi dan bukti visum korban," ujar AKP Yunaryanto, Kapolsek Bondowoso Kota.

Sejak kasus dugaan penyiksaan ini mulai diketahui khalayak, keluarga mulai menutup diri.

Saat sejumlah wartawan mendatangi sekolahnya pada Senin siang, Aw tidak masuk sekolah tanpa keterangan, dan dikabarkan sedang diungsikan kakeknya. (end/flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tergiur Kemolekan Istri Tetangga, Pardi Nekat Melakukan Hal Gila Ini


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler