jpnn.com, TENGGARONG - Mitra Kukar diharuskan bermain sabar saat melawan Perseru Serui di Stadion Aji Imbut, Tenggarong Seberang, malam nanti.
Pasalnya Perseru adalah tim dengan tipikal permainan bertahan. Bermain sabar untuk membuka ruang di lini belakang lawan.
BACA JUGA: Gol Bunuh Diri Bauman Buat Persib Takluk dari Bhayangkara FC
Selain itu, Naga Mekes dituntut memaksimalkan setiap peluang yang tercipta. Bermain di kandang sendiri, seharusnya tim Kota Raja bisa memanfaatkannya untuk meraih tiga poin.
Seperti diketahui, Bayu Pradana dkk memiliki sejumlah peluang mencetak gol saat bentrok PSIS Semarang di Stadion Mohammad Soebroto, Magelang, Jawa Tengah, Senin (28/5). Hanya saja, peluang tersebut gagal dikonversikan menjadi gol.
BACA JUGA: Borneo FC Vs PSMS Medan: Pesut Etam Bertekad Buru Gol Cepat
Alhasil, tumpulnya lini depan akan memengaruhi kinerja lini belakang. Hal itu di benarkan oleh asisten pelatih Mitra Kukar, Sukardi Kardok.
“Ketika lini depan berulangkali gagal memanfaatkan peluang, maka lini belakang akan mendapatkan imbas. Mereka akhirnya hilang kepercayaan dan bermain tanpa konsentrasi,” kata Kardok.
BACA JUGA: Laga Tunda Persebaya vs Persib Digelar Disela Putaran Kedua
Sebagai mantan pemain yang beroperasi sebagai bek, Kardok paham benar bagaimana mental pemain belakang ketika rekan setimnya tak kunjung mencetak gol. Untuk itu dia berharap agar siapa pun yang diturunkan sebagai striker, haruslah memaksimalkan peluang sekecil apapun.
“Anak-anak harus belajar dari kesalahan di pertandingan sebelumnya. Siapa pun yang mendapat peluang mencetak gol, lakukan dengan baik. Jika tidak, maka pemain belakang akan frustrasi dan melakukan kesalahan,” pungkas ayah dua anak tersebut. (don/tom/k18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Borneo FC Vs PSMS: Sama-sama Tahu Karakter Tim Lawan
Redaktur & Reporter : Budi