JAKARTA - Mahkamah Konstitusi (MK) bergerak cepat menelusuri dugaan keterlibatan keluarga hakim konstitusi Arsyad Sanusi dalam perkara di MKKeluarga Arsyad Sanusi itu adalah putri Arsyad bernama Nesyawati dan iparnya Zaimar
BACA JUGA: TKI Bermasalah Capai 18.533
Keduanya disebut terlibat dalam perkara yang diajukan calon Bupati Bengkulu Selatan Dirwan Mahmud.Mahfud yang Ketua MK memastikan bahwa lembaga yang dia pimpin akan menindak tegas hakim Arsyad Sanusi
BACA JUGA: 17 Tank Canggih Rusia Perkuat Marinir
Selain itu, Arsyad juga terancam melanggar prinsip integritas yang tertuang dalam Peraturan Mahkamah Konstitusi (PMK) nomor 09/2006 tentang Pemberlakuan Deklarasi Kode Etik dan Perilakiu Hakim Konstitusi
Namun, Mahfud rupanya enggan berkomentar lebih jauh terkait tindakan untuk Arsyad
BACA JUGA: Dirjen Pajak Larang Pegawainya Terima Fee
"Tindakannya dilihat saja, tak perlu ada keterangan lagiYang penting MK sudah menindak dan menindaklanjuti temuan Tim Investigasi," katanya saat dihubungi, Sabtu (11/12).Seperti diketahui, Tim Investigasi yang dipimpin Refly Harun juga menemukan bahwa anggota keluarga hakim MK diduga ikut bermain perkara yakni Nesyawati dan Zaimar Keduanya adalah orang yang menghubungkan Dirwan dengan panitera pengganti bernama MakhfudTim menyebut Makhfud menerima duit suap sebesar Rp 58 juta dari Dirwan.(ken/aga)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tunggakan Menumpuk, MA Batasi Perkara
Redaktur : Tim Redaksi