Mobil PLN Dirusak Massa

Kamis, 24 Februari 2011 – 10:38 WIB
JAYAPURA-Mobil Toyota Innova warna hitam yang mengangkut beberapa orang pegawai PLN dihadang dan dirusak oleh orang tak dikenal saat melintas di sekitar Kampung Nafri, Distrik Abepura, Selasa (22/2) sekitar 21.00 WITDalam kasus tersebut, tidak ada satupun pegawai PLN dalam mobil tersebut termasuk sopir yang mengalami luka-luka, namun kaca belakang mobil mengalami kerusakan (pecah). 

Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat (Kasubag Humas) Polres Jayapura Kota, Ipda

BACA JUGA: Triliunan Dana Otsus Papua Tidak Jelas

Heri Susanto, SH, mengungkapkan bahwa mobil Toyota Innova tersebut awalnya bergerak dari arah Koya menuju Kota Jayapura dengan membawa sejumlah pegawai PLN yang baru saja melaksanakan tugas di proyek pembangunan PLTU di Holtekamp
Saat berada di TKP, pelaku yang identitasnya belum diketahui menghadang mobil tersebut.

"Karena saat itu sangat gelap lantaran tidak ada lampu penerangan jalan, sopir mobil kaget saat dihadang pelaku yang diduga dipengaruhi minuman keras yang langsung naik di bagian depan sambil menggedor-gedor kaca mobil

BACA JUGA: Syamsul Dilarang Recoki Gatot

Lantaran takut, sopir mobil tidak membuka kaca dan pelaku kemudian mematahkan pembersih kaca depan (wiper) lalu memukul kaca mobil dengan wiper tersebut," ungkapnya kepada wartawan, Rabu (23/2).

Diungkapkan, pelaku yang diduga hendak melakukan pemalakan semakin emosi saat korban berusaha melarikan diri, sehingga memecahkan kaca bagian belakang
"Saat akan dihadang, sopir mobil sebenarnya hendak melambung mobil yang ada di depannya

BACA JUGA: Wow, 60 Persen Hamil Sebelum Nikah

Namun sayangnya mobil tersbeut juga dihadang pelaku," tandasnya.

Mendapat informasi adanya kasus penghadangan dan pengrusakan di sekitar Kampung Nafri, anggota Polsek Abepura Kota bersama 1 pleton Dalmas Polres Jayapura Kota yang dipimpin PjsKapolsek Abepura Kota, KompolDominggus Rumaropen, S.Sos langsung menuju lokasi kejadian untuk mengejar pelakuNamun sayangnya, saat tiba di TKP, pelaku diduga sudah melarikan diri"Kasus ini masih kami selidiki dengan meminta keterangan sejumlah saksi termasuk mengejar pelaku," tambahnya(nal/nat)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Mega, Wabup Sleman Ikut Cap Jempol Darah


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler