Modal Pesut Mahakam Dongkrak Posisi

Jumat, 21 Januari 2011 – 08:58 WIB
Nova Arianto dan Maman Abdurahman adu mulut dengan Pavel Solomin. Persisam menang 1-0 melawan Persib di Stadion Segiri. Foto: Yudy Dharmawan/Sapos

SAMARINDA – Kartu merah untuk Christian Gonzales menit ke-76 benar-benar jadi petaka untuk Persib BandungSepuluh menit kemudian, tunggal tunggal Pavel Solomin mampu membangkitkan pekik kemenangan dari Pusamania di Stadion Segiri, Kamis (20/1). 

Gol itu sekaligus membenamkan perlawanan Persib yang mampu menekan pemain belakang Persisam hingga menit-menit terakhir

BACA JUGA: Persib Tergoda Ikut Lari ke LPI

Tiga poin berharga untuk Pesut Mahakam, modal menembus papan tengah Indonesia Super League (ISL)
Stadion Segiri menjadi kuburan bagi klub besar bertaburan bintang

BACA JUGA: Tegang Sampai Akhir

Sebelum ini Sriwijaya FC juga menelan kekalahan (4-1), bahkan pemainnya Okto Maniani juga mendapat kartu merah
Arema Malang pun kalah 2-1 pada pertandingan di kandang Persisam

BACA JUGA: Ancaman PSSI Tak Bikin Jakarta 1928 Ciut Nyali



Turun dengan kekuatan penuh minus Irsyad Aras yang terkena akumulasi kartu, Pesut Mahakam-julukan Persisam-  tampil konsisten menyuguhkan permainan cepat dan menyerangGol tunggal dicetak striker asal Uzbekistan Pavel Solomin di menit 86.

Dari jalannya laga, kedua tim sama-sama tampil superiorPersib yang dihuni pemain timnas langsung tampil menyerangKendati bermain di kandang lawan, tak membuat hasrat Maman Abdurahman cs tampil bertahanPersisam kerap ditekan lewat lini kedua sayap Maung Bandung-julukan PersibAdalah Atep, Eka Ramdhani dan Siswanto jadi motor penggerakBahkan penggawa Persisam M Robby harus jatuh bangun mengamankan daerahnya.

“Pertandingan berjalan seru, namun yang pasti kami memenangkan pertandingan,” urai Pelatih Persisam Hendri Susilo, usai pertandinganMeski serangan Persib begitu gencar masuk ke daerah pertahanan Persisam, namun berkat koordinasi Tsimi Joel dan M Robby gawang Wawan Hendrawan tetap perawanDi sisi lain Persisam yang didukung 12 ribu suporter, makin menunjukkan kelasnya sebagai tim ditakuti lawan

Terbukti beberapa kali Julio Lopez melepaskan sejumlah tembakan keras ke gawang Markus Haris Maulana, namun sampai babak pertama berakhir skor masih imbang kacamataDi babak kedua, tensi pertandingan semakin tinggiTak ayal Suharto, wasit asal Jakarta sering membunyikan peluit tanda pelanggaranPuncaknya  di menit 76, striker maut Christian Gonzales diusir keluar lapangan akibat terlalu keras memprotes keputusan wasitUnggul jumlah pemain memberikan angin segar bagi pasukan Pesut Mahakam

Malah serangan Persisam makin gencar ke area pertahanan PersibMenit 86 Tsimi yang sudah gregetan langsung ikut membantu seranganMelewati beberapa pemain lawan, pemain kelahiran Kamerun tersebut langsung menyusuri sisi kiri gawang Persib dan melepaskan umpan keras, Pavel yang berada di posisi tepat menyontek bola ke gawang, tanpa bisa dihalau Markus

“Saya tidak tahu keputusan wasitTapi saya respek pada Persib dan pengadil tetap pengadil, mempunyai pandangan sendiriMenang dan kalah adalah wujud dari suatu pertandinganKami menang hari ini, (kemarin, Red)Atas hasil tersebut  Persisam masih nangkring di posisi 12 dengan raihan 10 poin dengan 7 kali tandingTapi jika Persisam kembali mengulang sukses di hari Minggu mendatang melawan Bontang FC, posisinya naik ke papan tengah(*/ede)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jakarta 1928 Siap Rajai LPI Bersama Duo Younghusband


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler