Moeldoko: People Power Buat Apa? People Party Saja

Minggu, 21 April 2019 – 18:03 WIB
KSP Moeldoko saat ditemui di Kompleks Isana Kepresidenan Bogor, Jumat (2/11). Foto: M Fathra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Harian Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Moeldoko menilai tidak ada gunanya upaya kubu sebelah untuk mendorong people power. Lebih baik, menurut Moeldoko, kubu Prabowo - Sandi melakukan people party.

Hal ini disampaikan Moeldoko kepada pendukung Jokowi - Ma'ruf di Rumah Aspirasi, Jakarta Pusat, Minggu (21/4). Dia mengatakan, berkumpulnya para pendukung dan relawan untuk mensyukuri kemenangan atas kerja keras masing-masing pihak.

BACA JUGA: Gerindra Banggakan Kemenangan Prabowo di Madura

"Untuk sementara, kami mengikuti hasil dari perhitungan quick count," kata Moeldoko.

BACA JUGA: Berkoar soal People Power, Eggi Sudjana Terancam Berurusan dengan Polisi

BACA JUGA: Murka, Lieus Minta Petugas Entri Data KPU Dijebloskan ke Penjara

Moeldoko mengapresiasi semua yang dilakukan oleh pendukung dan relawan. Mantan Panglima TNI meminta para pendukung petahana mengingat momentum penting ini sebagai bentuk rasa syukur.

"Yang kedua, kami bersuka cita untuk itulah saya sering mengatakan untuk kami tidak perlu melakukan people power, buat apa? People party saja yang penting. Kami nikmati, kami syukuri apa yang menjadi upaya kami bersama. Kerja keras telah menghasilkan sesuatu dan sesuai dengan harapan masyarat Indonesia," kata Moeldoko.

BACA JUGA: Update Real Count KPU: Prabowo Tertinggal 1,4 Juta Suara

Mengenai sejumlah lembaga survei yang menempatkan Jokowi - Ma'ruf unggul, menurut Moeldoko hal itu berasal dari data dan badan yang kredibel. Selama 20 tahun reformasi ini, Moeldoko mengingatkan bahwa lembaga survei terbukti memberikan gambaran yang sama dengan hasil penghitungan KPU.

"Selama ini real count menunjukan kredibiltasnya dengan baik hampir 99 persen apa yang disampaikan oleh quick count itu mendekati kenyataan. Untuk itu tentu kami meyakini itu. Namun tetap sekali lagi bahwa kita akan menunggu dengan baik, dengan sabar keputusan secara resmi yang akan disampaikan oleh KPU," tandas Moeldoko. (tan/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Soal Website, KPU Disarankan Berbenah


Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler