jpnn.com - SEJUMLAH ruas jalan utama di Jakarta pusat ditutup, imbas aksi doa bersama di kawasan Monas, Jakarta, kemarin (2/12).
Terutama akses ke kompleks istana kepresidenan. Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi pun terkena imbas.
BACA JUGA: Cerita Aldwin tentang Rachmawati Soekarnoputri saat Diperiksa
Saat hendak menuju kantor Sekretariat Negara (Setneg) untuk menemui Mensesneg Pratikno, dia tidak bisa menggunakan mobilnya. Alhasil, Retno harus berjalan kaki.
Dia memasuki kompleks istana kepresidenan dengan berjalan kaki bersama dua stafnya.
BACA JUGA: Sanksi Tegas KLHK Untuk Perusak Lingkungan
Biasanya, mobil dinas Retno bisa masuk ke area parkir istana. Dia pun turun di samping istana.
”Tadi ke sini naik motor karena jalan ditutup,” ujar Retno, yang kemarin mengenakan setelan pakaian berwarna hitam.
BACA JUGA: Presiden Diminta Tindak Tegas Pelaku Penistaan
Rupanya, motor tersebut juga tidak mampu menembus barikade yang menutup jalan.
”Jadi, kami jalan kaki dari (Jalan) Veteran,” tutur diplomat 54 tahun itu seraya tersenyum.
Tidak kurang dari 500 meter mantan Dubes di Belanda itu harus berjalan menuju kompleks istana kepresidenan.
Sementara itu, motor dititipkan di salah satu gedung di sekitar Monas. (byu/c11/ca)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Baru Terduga Makar, Pimpinan MPR: Ahok Tersangka tak Ditangkap?
Redaktur : Tim Redaksi