jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) dan Asian African Youth Government (AAYG) memberikan sosialisasi mengenai Empat Pilar.
Keduanya mengenalkan Empat Pilar MPR RI yang terdiri atas Pancasila, UUD NRI 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika kepada masyarakat internasional, khususnya kalangan pemuda.
BACA JUGA: Ketua MPR Minta Antisipasi Gelombang Ketiga Covid-19 Akibat Varian Ini
Hal itu dilakukan untuk melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.
"Salah satu kunci sukses Indonesia bisa tetap berdiri hingga saat ini adalah menjaga kedaulatan dan perdamaian di tengah kemajemukan suku, agama, ras, dan antargolongan,'' ucap Bamsoet.
BACA JUGA: Pesan Wakil Ketua MPR untuk Calon Jemaah Haji, Ini demi Keselamatan Mereka
AAYG yang dipimpin Saddam Al Jihad dari Indonesia dan sekretaris jenderal dari Bangladesh dengan keanggotaan sekitar 52 negara dunia berperan menginspirasi para generasi muda untuk menjaga persaudaraan dan perdamaian dunia.
Hal itu dikatakan Bamsoet setelah menerima AAYG di Jakarta pada Senin (17/1).
BACA JUGA: Sekjen MPR: SDM Harus Berpikir Kritis, Kreatif, dan Inovatif
Ketua ke-20 DPR dan mantan ketua Komisi III DPR RI bidang hukum dan keamanan ini mengajak AAYG untuk aktif menyukseskan kepemimpinan Indonesia dalam G20.
Ketua Badan Hubungan Penegakan Hukum, Keamanan, dan Pertahanan Kadin Indonesia ini menambahkan, AAYG harus terlibat memanfaatkan kepemimpinan Indonesia dalam G20 untuk meningkatkan ekspor UMKM.
Yakni, ikut mendorong UMKM Indonesia agar bisa melek digital.
"Hingga saat ini, ada 2.229 perusahaan rintisan di Indonesia. Potensi ekonomi digital Indonesia hingga 2025 diperkirakan USD 124 miliar. Potensi ini harus dimanfaatkan UMKM. Jangan sampai direbut pasar impor," tandas Bamsoet. (mrk/jpnn)
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : Tarmizi Hamdi, Tarmizi Hamdi