JAKARTA - Partai Demokrat diimbau untuk tidak diam terkait adanya dugaan pemerkosaan yang dilakukan oleh salah satu anggota fraksinya di DPR yang disebut-sebut sebagai Mr NPasalnya, jika hal itu tidak diungkap, akan bisa bumerang bagi citra Demokrat.
“Secara etika politik, ini akan merugikan dan menjadi bumerang partainya sendiri, apalagi dia anggota DPR
BACA JUGA: MK Tolak Keberatan Pemohon Gugatan Pilkada Sintang
Karena bagaimanpun tindakan asusila dan korupsi dampaknya sangat tidak bagus bagi partai,” kata pengamat politik UIN Syarifhidaytullah, Ciputat, Gun Gun Heryanto kepada wartawan di Jakarta, Selasa (10/8).Seperti diberitakan, korban yang diduga dicabuli Mr N berinisial D, seorang Sales Promotion Girl (SPG) di Bandung
BACA JUGA: MK Kukuhkan Kemenangan Calon Demokrat-PAN di Konsel
Laporan disampaikan pada 24 Mei 2010 pukul 12.35 WIB.Gun-gun berharap Demokrat tidak menutup-nutupi kasus itu
BACA JUGA: Batasi Parpol Dianggap Kekerasan Politik
“Kalau memang benar kader Demokrat, partai harus berani dan tegas untuk menindak,” tegasnya.Sekretaris Dewan Kehormatan Partai Demokrat, Amir Syamsuddin, sebelumnya memberikan konfirmasi atas kabar yang menyebutkan Partai Demokrat pernah menerima laporan pemerkosaan SPG di BandungAmir menuturkan, pada 21-24 Mei 2010 ketika Demokrat Kongres di Bandung, tiba-tiba dirinya mendapat laporan ada perbuatan asusila terhadap seorang SPG oleh kader partainya. “Saat itu saya masih sebagai sekjen, saya dapat laporan itu kaget sekali karena bisa mencoreng kehormatan partai,” ujarnya.
Politisi Demokrat Sutan Bhatoegana ketika dikonfirmasi INDOPOS (grup JPNN) tidak yakin bahwa Mr N itu kader Demokrat“Berdasarkan perkembangan di internal, kami tidak tahu ada kasus itu yang dilakukan kader DemokratTapi jika memang benar dan ada proses hukumnya, tentunya kami akan tindak tegas,” ucapnya(dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Taufik Disebut Telah Direstui SBY
Redaktur : Tim Redaksi