jpnn.com, BONTANG - Nasib tragis dialami keluarga Irmansyah dari Bengalon pada mudik Lebaran tahun ini.
Mobil Toyota Innova dengan nomor polisi (nopol) KT 1454 BA yang mereka tumpangi mengalami kecelakaan di jalur Bontang-Samarinda, kawasan Gunung Menangis, Sabtu (24/6).
BACA JUGA: Usai Mengunjungi Istri, Mudik tak Sampai Rumah
Kecelakaan tunggal ini menyebabkan Irmansyah (45) dan Kartini (36) meninggal dunia.
Kasat Lantas Polres Bontang AKP Irawan Setyono menjelaskan, kecelakaan itu terjadi pukul 14:00 Wita.
BACA JUGA: Bersihkan Debu di Kaca Depan, Brakk, Pasutri Tewas
Dari keterangan sang sopir AA yang masih merupakan keluarga korban, kecelakaan tunggal itu terjadi karena kelalaian pengemudi.
Cuaca saat itu cerah. Sedangkan arus lalu-lintas walaupun agak padat tetapi masih tergolong normal.
BACA JUGA: Mangsa Makin Sedikit, Ular Piton Teror Warga Bontang
Saat memasuki turunan kawasan Gunung Menangis, mobil melaju dengan kecepatan 60-70 km per jam.
Akan tetapi, debu material dan runtuhan lahan samping lokasi tersebut menutupi kaca depan mobil tersebut.
“Ketika pengemudi hendak membersihkan debu yang menempel kaca depan mobil tersebut, air wiper tidak berfungsi. Melihat kondisi itu, pengemudi lantas memiliki inisiatif untuk menyiram kaca depan dengan air mineral,” tambahnya.
Langkah pembersihan secara manual tersebut mengakibatkan sopir hilang kendali.
Pengemudi lantas condong mengarahkan ke sisi kiri dan menabrak pembatas jalan.
Nahas, pembatas jalan yang terbuat dari besi tersebut menusuk sisi kiri penumpang bagian depan hingga bagian tengah.
Irmansyah (45) dan Kartini (36) meninggal dunia. Sedangkan Kinaya (40) mengalami luka berat.
Sementara itu, Ricki Ardi (5) mengalami memar di pipi bagian kanan dan dirujuk di RSUD Taman Husada Bontang. (ak)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bocah Ditabrak Sampai Luka Parah, Sopir Minibus Kabur
Redaktur & Reporter : Ragil