jpnn.com - JAKARTA - Mudik merupakan tradisi masyarakat Indonesia jelang hari raya Idul Fitri. Tak ayal Jakarta yang biasanya padat bisa mendadak sepi ketika lebaran tiba karena ditinggal mudik oleh sebagian besar masyarakat.
Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa memandang pergerakan masyarakat saat mudik merupakan pergerakan manusia terbesar setelah perang dunia kedua.
BACA JUGA: Alasan Menkumham Soal Gayus Terima Remisi
"Memang pergerakan manusia terbesar setelah perang dunia kedua itu adalah mudik," ujar Hatta saat menggelar open house di kediamannya, Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, Kamis (8/8).
Hatta lalu memberi cara supaya masyarakat tidak berkonsentrasi dalam waktu yang sama saat melakukan mudik yang biasanya menyebabkan kemacetan luar biasa. Menurut dia tunjangan hari raya (THR) harus diberikan jauh sebelum hari raya tiba.
BACA JUGA: Kemenkum HAM Gelar Pemeriksaan Internal
"Kuncinya, THR dipercepat. Kalau biasanya kan numpuknya di hari terakhir, jadi pasti pada nunggu THR keluar dulu," pungkas Hatta yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) ini. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Amir: Pabrik Narkoba di LP Cipinang Memalukan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolri Belum Ketahui Motif Penembakan Sipir Wirogunan
Redaktur : Tim Redaksi