Mudik, Perempuan dan Anak Jangan Naik Motor

Senin, 22 Agustus 2011 – 22:58 WIB

JAKARTA-Fenomena banyaknya masyarakat menggunakan motor saat mudik mendapat sorotan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia SariMenurutnya, perempuan dan anak jangan dipaksakan mudik naik motor, karena posisinya selalu dibonceng atau duduk di  bangku belakang

BACA JUGA: Surat Balasan SBY Dinilai Skenario Kaburkan Kasus Nazar

Sehingga rawan sakit akibat terkena angin dan debu bila jarak tempuhnya cukup jauh.

"Sebenarnya bisa saja naik motor kalau tujuanya untuk menghemat biaya
Tapi  baiknya bila ada ibu atau ada perempuan dan anak-anak yang ikut, motornya dimasukkan ke gerbong kereta api saja, itu lebih aman," ucap Linda, usai buka puasa bersama,  Senin (22/8), di Hotel Acacia, Jakarta.

Ia menjelaskan, secara fisik kekuatan tubuh laki-laki dan perempuan memang tak jauh berbeda

BACA JUGA: Kuasa Hukum Nazar Bingung

Hanya, barang bawaan biasanya diletakkan atau dibawa yang dibonceng untuk mempermudah mengendarai motor
Alhasil, beban yang di bonceng semakin berat dan itu pastinya mempengaruhi kondisi tubuh.

"Tujuan mudik itu kan berkumpul dan bersilahturahmi dengan keluarga

BACA JUGA: Amien Tuding di KPK Banyak Manusia Busuk

Jika sudah sakit saat sampai di tujuan, bukannya berkumpul, eh harus berobat dan biaya semakin besarItu alasan menghimbau agar tak memaksakan diri naik motorKalau jaraknya hanya satu jam tak masalah, tapi bila lebih dari itu sebaiknya motor dinaikkan ke kereta (api) saja," pintanya.

Selain itu Linda juga mengingatkan kepada seluruh masyarakat yang akan mudik untuk lebih mempersiapkan segala sesuatunya selama dalam perjalananRumah dikunci  dengan baik dan jika memungkinkan dititipkan kepada tetangga sekitar"Terpenting, mawas terhadap benda-benda yang dapat menimbulkan kebakaranDan, jangan terburu-buru bila ingin berangkat," tukasnya(jwr/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... MAKI Ancam Laporkan Hakim ke KY


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler