jpnn.com - JAKARTA — Sudah dua hari sejak Jumat (30/5) Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar berada di Yogyakarta. Keberadaan Muhaimin di Kota Pelajar itu adalah untuk memenangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai pasangan calon presiden-calon wakil presiden.
Muhaimin turun ke kantong-kantong PKB dan Nahdlatul Ulama di Yogyakarta demi menjaring suara untuk pasangan yang dikenal dengan sebutan Jokowi-JK itu. Hasilnya, empat kiai NU di Yogyakarta mengeluarkan rekomendasi agar PKB berupaya keras dalam memenangkan Jokowi-JK.
BACA JUGA: PD Butuh Forum Resmi untuk Putuskan ke Prabowo-Hatta
Empat kiai itu adalah Rois Syuriah PCNU Bantul KH Abdul Choliq Syifa’, Rois Syuriah PCNU Sleman KH Mas’ud Masduqi, Rois Syuriah PCNU Kulonprogo KH Saifuddin, dan Ketua Tanfidziah PCNU Gunungkidul KH Drs Masjuri. Mereka menandatangani rekomendasi tentang dukungan ke Jokowi-JK. Pertimbangannya, duet itu mewakili unsur dan kepentingan NU.
Menurut KH Mas’ud Masduqi, pihaknya juga sudah siap memenangkan Jokowi-JK. “Kami meminta kepada seluruh warga dan kader NU untuk mendukung total dan bekerja keras dalam rangka memenangkan Jokowi-JK demi mengamankan dan menjaga kelangsungan ajaran ahlus sunnah wal jamaah,” katanya sebagaimana rilis DPP PKB, Sabtu (31/5).
BACA JUGA: Sering Kebablasan, Curigai Amien Rais Incar Kursi Menteri
Mas’ud bahkan menegaskan bahwa upaya memenangkan Jokowi-JK itu harus dengan cara-cara yang tak menabrak ajaran ahlussunah wal jamaah. Ia berharap kader PKB maupun kalangan nahlyiyin sungguh-sungguh dan iklhas dalam mengamankan suara Jokowi-JK.
Rekomendasi itu selanjutnya diwujudkan dalam pembacaan ikrar kebulatan tekad oleh Laskar Santri Nusantara (LSN) Yogyakarta. “Kami siap berpartisipasi aktif dan mengamankan Pilpres 2014 untuk kepentingan bangsa dan tegaknya Islam yang rahmatan lil alamin.kaum santri DIY,” kata Korwil Daerah Istimewa Yogyakarta Laskar Santri Nusantara Subhan Nawwawi.(jpnn)
BACA JUGA: Jokowi-JK Lebih Fokus Konversi BBM ke Gas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelek-jelekin Jokowi, Gerindra Umbar Borok Sendiri
Redaktur : Tim Redaksi