Muhaimin Minta TKI Waspadai Bujuk Rayu Calo

Sebut Pembenahan Perekrutan sebagai Solusi Masalah TKI

Selasa, 05 Juli 2011 – 20:53 WIB
JAKARTA - Menteri Tenaga kerja dan Transmigrasi (Menakertrans) Muhaimin Iskandar menghimbau kepada calon TKI, keluarga TKI dan masyarakat umum, agar berhati-hati terhadap penipuan (oleh) calo atau sponsor, yang sering melakukan bujuk rayu terhadap TKI yang hendak bekerja di luar negeri.

Muhaimin mengatakan, pihaknya terus melakukan sosialisasi untuk memberantas dan menertibkan keberadaan sponsor TKI, yang selama ini menurutnya berkeliling di pelosok daerah mencari calon TKIHal ini dilakukan untuk mencegah adanya TKI ilegal dan undocumented, serta (aksi) pemalsuan identitas calon TKI.

"Para calon TKI jangan mau tergiur oleh bujuk rayu para calo yang tidak bertanggung jawab

BACA JUGA: Kejaksaan Bidik Penyuap Bea Cukai Juanda

Lebih baik para calon TKI berangkat melalui Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta (PPTKIS) yang resmi dan terdaftar di dinas tenaga kerja kabupaten/kota setempat," ujar Muhaimin di Jakarta, Selasa (5/7).

Dikatakannya, salah satu masalah yang dialami para tenaga kerja Indonesia di luar negeri, umumnya bersumber dari proses rekrutmen di dalam negeri
Pembenahan mekanisme rekrutmen dari daerah asal inilah menurutnya, yang merupakan solusi perlindungan terhadap para TKI.

"Pembenahan sistem penempatan dan perlindungan TKI dapat dimulai dari daerah asal

BACA JUGA: Istana Sampaikan Belasungkawa ke Keluarga Zaenuddin

Oleh karena itu, perlu peningkatan dukungan operasional dan pelayanan, yang melibatkan kerjasama dan koordinasi antara pemerintah tingkat pusat, provinsi, kabupaten/kota, sampai tingkat aparat pemerintahan desa," ujarnya pula.

Muhaimin mengatakan, keberadaan sponsor atau calo yang tidak bertanggung jawab, telah merugikan tak hanya para calon TKI, namun juga PPTKIS yang kerap dirugikan karena harus membayar biaya rekrutmen yang mahal dan terjadinya pemalsuan identitas serta persyaratan calon TKI
"Apalagi, banyak sponsor yang menawarkan dan mengiming-imingi calon TKI dengan gaji yang besar

BACA JUGA: Pemerintah Rahasiakan Pergerakan Nazaruddin

Para orangtua dan aparat pemerintahan di desa jangan sampai terjebaknya dalam penempatan TKI non-prosedural itu," tukasnya(cha/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Buah Panji Gumilang Ditahan Polisi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler