JAKARTA - PARTAI Keadilan Sejahtera (PKS) yang hingga kini belum memutuskan bakal calon gubernur yang akan diusung pada Pilkada 2012Hal itu terjadi lantaran beredar kabar muncul dua matahari dalam partai berbasis Islam itu
BACA JUGA: Wiranto Minta Politisi Hanura di DPR Tak Ikuti Jejak Nazaruddin
Dengan kata lain, terdapat dua figur kuat yang bersaing meraih simpatik kader dan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKS.Kedua matahari dimaksud yakni, Ketua DPW PKS DKI Jakarta Selamat Nurdin dan Ketua Majelis Pertimbangan Wilayah (MPW) DKI Jakarta Triwisaksana
BACA JUGA: Gubernur Dipilih DPRD untuk Tekan Politik Uang
Akibatnya, kader dalam kondisi gamang menentukan pilihanBACA JUGA: Audit Forensik Bakal Ungkap Skandal Century
Berbeda halnya dengan Selamat Nurdin yang kemunculan gambarnya di beberapa spanduk baru terlihat akhir-akhir ini.Menanggapi hal itu, Wakil Ketua DPP PKS Bidang Kebijakan Publik Dani Anwar menyatakan, dinamika politik merupakan hal biasa“Pak Sani (Triwisaksana) punya peluang, tapi Pak Selamat Nurdin lebih punya peluang lagi karena posisinya sebagai ketua DPW PKS DKI,” tuturnya.
Menurut dia, keputusan dukungan terhadap figur calon gubernur ditentukan oleh DPP PKSGencarnya sosialisasi yang dilakukan oleh masing-masing individu figur tidak menjadi jaminan atau pertimbangan keputusan DPP“Sebelum ada keputusan DPP, siapapun berhak untuk sosialisasikan diri,” imbuh Dani.
Di sisi lain, terdapat kabar santer di kalangan pimpinan parpol, Selamat Nurdin dilirik oleh kubu yang kemungkinan menjadi incumben, yakni Fauzi BowoSedangkan Triwisaksana kabarnya dilirik oleh kalangan bakal calon gubernur sebagai pendatang baru, yakni Djan FaridKabar demikian memperkuat keyakinan di internal PKS DKI memang terdapat dua matahari.
Momen menjelang keputusan DPP, bisa dijadikan ajang untuk memperkenalkan diri kepada publikSebab PKS sebagai partai pemenang nomor urut dua di tanah Betawi ini memiliki dukungan suara dengan jumlah signifikanBahkan pada Pilkada 2007, PKS mampu mengumpulkan dukungan suara sekitar sekitar 43 persen yang saat itu mendukung pasangan Adang Darajatun dan Dani Anwar(rul/pes)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Demokrat Bantah Sudah Tawar Menawar dengan Nazaruddin
Redaktur : Tim Redaksi