Muncul Isu Diskriminasi terhadap Warga Madura, Begini Respons Abdul Latif dan Eri Cahyadi

Kamis, 17 Juni 2021 – 12:33 WIB
Petugas saat membujuk warga yang enggan menjalani tes usap di pos penyekatan Jembatan Suramadu. Foto/dok: Arry Saputra/JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Penyekatan di Jembatan Suramadu sisi Surabaya dinilai sebagian masyarakat sebagai bentuk diskriminasi. Sebab, pengetesan Covid-19 hanya dilakukan terhadap warga Madura saja.

Anggapan diskriminasi terhadap warga Pulau Garam, terutama dari Bangkalan dijawab dua kepala daerah. Saat ini, penyekatan dan swab antigen dilakukan di dua sisi, baik dari Surabaya maupun menuju Madura.

"Saya berharap kerja sama ini tetap terjalin dengan baik ke depan sehingga isu-isu diskriminasi tidak muncul," ujar Bupati Bangkalan R Abdul Latif Amin, Rabu (16/6) malam.

BACA JUGA: 13 Warga Positif Covid-19 Setelah Pulang dari Madura

Dia mengatakan orang yang datang ke Bangkalan harus dalam kondisi sehat. Setelah menjadi zona merah di Jatim, penyekatan adalah hal yang wajib dilakukan.

"Kami sampaikan terima kasih banyak atas bantuan dan perhatiannya kepada Kabupaten Bangkalan, dari pemerintah pusat, Pemprov Jatim dan juga Pemkot Surabaya serta seluruh elemen masyarakat," ucapnya.

BACA JUGA: Masdalina Pane Memperingatkan Masyarakat, Varian Afrika Lebih Ganas

Pada kesempatan yang sama, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut Pemkot Surabaya dan Pemkab Bangkalan tidak bisa dipisahkan.

Menurut dia, Kota Pahlawan sebagai darah besar harus membantu ketika daerah di sekitarnya membutuhkan.

BACA JUGA: Ini Lho Alexway yang Mengaku Berdinas di Mabes Polri, Aslinya, Oalah

Eri juga menyebut Kota Surabaya juga pernah merasakan hal yang sama, yaitu menjadi kawasan zona merah Covid-19.

Oleh karena itu, dia memastikan isu diskriminasi terhadap warga Madura merupakan hal yang tidak benar.

“Makanya, sebagai saudara kita harus saling melengkapi dan membantu. Nanti tenaga kesehatan kita perbantukan ke Bangkalan," ujar Eri.

Dia menjelaskan tenaga kesehatan itu akan membantu pelaksanaan swab antigen di Jembatan Suramadu sisi Bangkalan.

"Yang pasti, warga yang akan masuk ke Madura, harus saya pastikan sehat dengan dilakukan tes di Suramadu sisi Surabaya, sehingga Covid-19 di Madura cepat hijau dan di Surabaya juga hijau," pungkas Eri. (mcr12/jpnn)


Redaktur & Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler