jpnn.com - JAKARTA - Hari pertama Festival Budaya Betawi Rupa-Rupa Jakarta dimeriahkan sejumlah kegiatan. Mulai dari musik gambang kromong, bazar kuliner khas betawi, dan banyak lagi yang lainnya. Namun yang paling menarik adalah dipajangnya mural-mural kreatif bertemakan budaya Betawi.
Salah satu pembuat mural menjelaskan bahwa proses mural yang ia bikin cenderung rumit namun menghasilkan karya seni dengan nilai artistik tinggi.
BACA JUGA: Kantongi Rp 16 Juta Setiap Reses, Anggota Dewan Masih Minta Tambah
"Gue bikin mural bang beni (Benyamin S.) sampe empat hari bang. Ini mural sekaligus bentuk kecintaan gue sama budaya betawi. Banyak anak muda mengadopsi karya street art atau mural dari asing. Padahal nilai-nilai seni betawi itu gokil-gokil abis," jelas Alfian seniman mural yang membuat mural legenda film komedi, Benyamin Syuaib yang bertuliskan "muke gile luh!" di Zona A, Setu Babakan, Jakarta Selatan, Rabu (14/9).
Beberapa mural bernuansa lainnya yang mencolok adalah bermotif Jakarta Kebanjiran bertuliskan "Betawi punye gaye". Mural-mural ini sengaja dipamerkan dalam bentuk kecintaan dan kepedulian anakm muda Betawi terhadap kesenian daerahnya. (mg5/JPNN)
BACA JUGA: Reklamasi Pulau G Dilanjutkan, Anak Buah Prabowo Sewot
BACA JUGA: M Taufik Sebut Ahok Lebay, Nih Alasannya...
BACA ARTIKEL LAINNYA... BEM UI Tolak Reklamasi Teluk Jakarta, Ini Alasannya
Redaktur : Tim Redaksi