jpnn.com, JAKARTA - Karier kepolisian Ipda MS dipastikan hancur. Kapospol Tanah Tinggi, Johar Baru, Jakarta Pusat itu kedapatan mengedarkan narkoba jenis sabu-sabu. Dia juga masuk dalam jaringan peredaran narkoba yang melibatkan salah satu penghuni lembaga pemasyarakatan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Suyudi Ario Seto sebagai atasan pelaku menegaskan, dia akan memberi sanksi tegas kepada pelalu. Pelaku akan dipecat jika benar-benar bersalah.
BACA JUGA: 3 Personel Polda Metro Jaya Ditangkap Gara-Gara Narkoba
“Kemungkinan diarahkan ke sana (pemberhentian dengan tidak hormat) kalau nanti terbukti dari hasil pidana yang diproses oleh Polres Jakbar, kemudian dari sidang kode etik yang kami lakukan terbukti dia menjadi seorang bandar pasti akan kami pecat,” kata dia ketika dikonfirmasi, Rabu (22/11).
Dia memastikan, Ipda MS adalah polisi yang nakal. Karena, beberapa waktu sebelum dia tertangkap, dia pernah kedapatan positif narkoba.
BACA JUGA: Rumah Bripka SB Digerebek Rekannya, Ini yang Ditemukan
Saat itu Polres Jakpus menggelar tes urine dadakan. Pelaku positif. “Beberapa bulan yang lalu dia juga memakai (narkoba), setelah makai kami pantau dia,” tambahnya.
Soal keterlibatan di jaringan pengedar dengan salah satu penghuni lapas, Suyudi menyebut, mereka belum mendalami hal itu. Apakah bandar besar atau bandar kecil.
BACA JUGA: Polda Metro Jaya Goyang Jika 1.000 Personelnya Tersangkut Narkoba
“Kami belum tahu, sedang kami amati, kami dalami. Mudah-mudahan bisa kami tangkap yang di dalam (LP),” ucapnya. Namun dia enggan menyebutkan LP mana tempat rekan pelaku ditahan. (fan/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hmmm, Polisi Pemakai Narkoba Ternyata Tak Otomatis Dipecat
Redaktur : Tim Redaksi