NasDem tidak Akan Undang Tokoh Parpol Lain Saat Rakernas

Senin, 13 Juni 2022 – 18:38 WIB
Ketua Steering Committee Rakernas NasDem Prananda Surya Paloh (tengah), Sekretaris Steering Committee, Willy Aditya (kanan), dan Sekjen NasDem Johnny G Plate (kiri) saat konferensi pers di NasDem Tower, Gondangdia, Jakarta Pusat, Senin (13/6) Foto: Kenny Kurnia Putra/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Partai NasDem tidak akan mengundang tokoh partai lain saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang akan digelar di Jakarta Convention Center (JCC), pada 15-17 Juni.

Sekretaris Steering Committee (SC) Rakernas NasDem, Willy Aditya mengatakan pihaknya ingin fokus pada internal partai.

BACA JUGA: Isu Jokowi Melakukan Reshuffle Kabinet Mencuat Lagi, Johnny NasDem Bilang Begini

"Kami tidak mengundang yang lain. Kami fokus saja pemantapan keorganisasian kepartaian," kata dia di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Senin (13/6).

Willy menyebutkan Rakernas NasDem juga menjadi ajang evaluasi internal partai, termasuk soal pengembangan piranti-piranti elektornik yang digunakan para kader demi menyesuaikan perkembangan zaman.

BACA JUGA: Pemerintah Hapus Honorer, Satpol PP Sumsel Siap Geruduk Jakarta

"Jadi, memang tidak mengundang teman-teman dari partai lain. Biar nanti tebak-tebak buah manggis saja koalisinya," lanjut dia.

Pria yang menjabat sebagai Ketua DPP NasDem itu menyebutkan dalam rakernas nanti akan ada rekomendasi tiga figur calon presiden (capres). 

BACA JUGA: Polisi Selidiki Mayat dengan Wajah Menghitam di Pinggir Jalan Pantura

Nantinya, seluruh DPW Partai NasDem dipersilakan mengusulkan nama-nama Capres ke DPP dengan jumlah minimal tiga nama dan maksimal lima nama.

"Rakernas ini ajang konsolidasi partai pascapandemi. Kami melakukan agenda kepartaian sekaligus proses pemenangan di pemilu nanti," jelas dia.

Di sisi lain, Ketua Steering Committee (SC) Rakernas Prananda Surya Paloh menyampaikan tema besar dalam rakernas ialah meneguhkan politik kebangsaan.

Pihaknya ingin menghadirkan politik yang santun tanpa ada gesekan.

"Pemilu merupakan pesta demokrasi, maka harus bergembira. Tidak dengan ketegangan, tidak politik kebencian, apalagi kemudian pemilu menjadi ajang pembelahan masyarakat. Tentu itu tidak kami inginkan," kata Prananda.

Menurut dia, Rakernas NasDem akan membuat rekomendasi yang melahirkan pemilu damai dan aman, dengan menghadirkan narasi-narasi yang membangun bukan diksi yang justru memecah belah persatuan di masyarakat. (mcr8/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Perbuatan Oknum Polisi Ini tak Bisa Dimaafkan, Irjen Agung Geram


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler