Nazaruddin Terancam Dipecat

Rabu, 18 Mei 2011 – 09:02 WIB

JAKARTA – Keputusan resmi Dewan Kehormatan (DK) Partai Demokrat terkait dugaan kasus suap Seskemenpora yang menyeret nama Bendahara Umum DPP PD MNazaruddin, akan disampaikan dalam waktu dekat

BACA JUGA: FPKB Tuding Ide Legalisasi Ganja Pesanan Mafia

Keputusan lembaga yang dipimpin langsung Ketua Dewan Pembina Susilo Bambang Yudhoyono itu tidak akan menunggu adanya hasil pengusutan yang dilakukan KPK.

Ketua Departemen Perencanaan Pembangunan Nasional DPP PD Kastorius Sinaga menyatakan, proses yang dilakukan KPK dan dewan kehormatan ada di wilayah yang berbeda
KPK melakukan pro justisia, sedangkan DK untuk menegakkan martabat partai

BACA JUGA: Hemas Pesimistis RUU Jogjakarta Tuntas Sebelum Oktober

’’Jadi, bila (DK) sudah menemukan bukti ataupun keterangan kalau kader terindikasi terlibat dalama kasus akan ada tindakan organisasi,’’ ujar Kastorius, di Jakarta, Selasa (17/5).

Dia mengungkapkan, kalau saat ini, dewan kehormatan sesungguhnya sudah menyiapkan opsi terkait hal itu
Jika nantinya hasil temuan menyatakan ada indikasi keterlibatan Nazaruddin dalam kasus tersebut, maka opsinya adalah dipecat atau mengundurkan diri

BACA JUGA: DPR Kebut RUUK Jogja

’’Dari semula hanya ada dua opsi ini saja yang menjadi acuan Dewan Kehormatan bekerja,’’ imbuh mantan penasehat ahli kapolri tersebut.

Menurut dia, dua opsi itu merupakan arahan langsung dari SBY sebagai ketua dewan pembina’’Tapi, opsi ini tidak berlaku untuk Nazaruddin bila memang tidak terlibat, karenanya kami masih menunggu hasil investigasi Dewan Kehormatan,’’ tambahnya.

Dia juga menyatakan, bahwa tindakan tegas yang disiapkan tersebut merupakan momen partai untuk ‘bersih-bersih’Tidak ada toleransi bagi kader yang menyalahi aturan maupun ketentuan yang ada’’Ini menunjukan komitmen kami sebagai partai,’’ pungkasnya.

Seperti diketahui, Nazaruddin bukan satu-satunya kader Demokrat yang namanya terseret-seret dugaan kasus suap terkait pembangunan Wisma Atlet Sea Games di Palembang selama iniKader Demokrat lainnya, Angelina Sondakh, namanya juga banyak disebut-sebut ikut terkait(dyn/pri/kuh)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sudah Saatnya DPR Terbuka ke Publik


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler