jpnn.com, LEBAK - Seorang nelayan Lebak hilang saat mencari rumput laut di Pantai Tanjung Panto Muara Binuangeun, Lebak, Banten. Tim Basarnas Banten telah menurunkan tim untuk melakukan pencarian terhadap korban.
"Nelayan yang hilang Herman, 42, warga Lebak Keusik, Kecamatan Wanasalam, Lebak," kata Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Banten Hairoe Amir di Lebak, Minggu.
BACA JUGA: 2 Nelayan Hilang di Perairan Garut belum Ditemukan, Tim SAR Terus Melakukan Pencarian
Peristiwa nelayan yang hilang itu saat mencari rumput laut di sekitar Pantai Tanjung Panto Muara Binuangeun Kabupaten Lebak, Minggu (1/12) siang pukul 13.00 WIB.
Namun korban terpeleset di atas perahu miliknya hingga jatuh ke laut dan terseret ombak hingga menghilang.
BACA JUGA: Basarnas Bergerak Cari Nelayan Hilang di Perairan Buton Selatan
Warga dan rekan nelayan lainnya yang melihat korban terseret ombak sempat berupaya untuk membantu pertolongan, namun cuaca cukup buruk sehingga Herman menghilang.
Karena itu, tin rescue dari Basarnas Banten melakukan pencarian terhadap korban dengan menyusuri area darat dan laut disekitaran Lokasi kejadian perkara ( LKP) dengan dilengkapi palsar air.
BACA JUGA: Basarnas Natuna Terjunkan Dua Penyelam, Nelayan Hilang di Perairan Tanjung Belum Ditemukan
"Kami sampai hari ini korban belum ditemukan," katanya menambahkan.
Ia mengatakan, Basarnas Banten juga melibatkan Unit Siaga SAR Lebak yang jaraknya 23 kilometer ke lokasi kejadian Pantai Tanjung Panto, Muarabinuangeun, Kabupaten Lebak.
Selain itu juga pencarian dilakukan melalui darat dengan melakukan penyisiran di sekitar Pantai Tanjung Panto hingga 5 kilometer.
"Kami berharap Senin besok hari kedua bisa ditemukan, karena pencarian hari ini dihentikan," katanya menjelaskan.
Sementara itu, sejumlah nelayan Tanjung Panto Muara Binuangeun Kabupaten Lebak mengatakan bahwa mereka sempat berupaya menyelamatkan korban,namun ombak cukup besar sehingga Herman yang saat mencari rumput laut langsung menghilang dan tenggelam.
"Kami malam ini terpaksa dihentikan pencarian dan dilanjutkan Senin besok," kata Amin (55) seorang nelayan TPI Tanjung Panto Lebak.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean