Ngantar Istri Naik Haji, Suami Meninggal

Rabu, 12 Oktober 2011 – 08:01 WIB

MERAUKE-Kaget, sedihInilah yang dirasakan oleh Sudiati Binti Sutijo saat ini

BACA JUGA: Harimau Berkeliaran Di Perkampungan

Pasalnya, ketika dirinya akan berangkat ke Asrama Haji Sudiang Makassar, Selasa (10/11) dan selanjutnya menuju Tanah Suci Mekah, tiba-tiba suami tercintanya bernama Syech Yusuf (45) yang mengantar dirinya meninggal dunia.    

Kejadiannya begitu tiba-tiba
Pria  ini meninggal  di depan Mesjid Raya Merauke ketika sedang mengantarkan istrinya Sudiati, Selasa (11/10), sekitar pukul 08.00 WIT, kemarin

BACA JUGA: Pisau Menancap di Mulut Bocah

Karena kepergian suaminya yang tiba-tiba ini Sudiati menunda keberangkatannya  yang sedianya akan bersama dengan rombongan Calon Jamaah Haji Kabupaten Merauke tersebut menuju Asrama Sudiang, kemarin


Saat ditemui di rumah duka, Sudiati tampak tegar duduk bersila di sisi suaminya yang sudah terbujur kaku

BACA JUGA: Bogor Dilanda Hujan Es

'Saya tidak ada firasat dan tidak ada tanda-tanda  bapak akan meninggalkan kami begitu cepat,'katanya.

Menurut Sudiati, sebelum  berangkat ke Mesjid Raya, semua calon  jamaah haji dan keluarga berkumpul dan berdoa sebelum menuju Bandara Mopah Merauke, dirinya bersama suaminya tersebut pergi ke Mesjid yang tidak jauh dari rumahnya, untuk Shalat 2 rakaatSetelah  itu, kemudian menuju Mesjid Raya'Saya naik mobil karena mobil sudah penuh sehingga bapak memilih naik motor,' jelasnya.  

Saat tiba di Mesjid Raya,  almarhum kata Sudiati masih sempat duduk di teras Mesjid Raya karena merasa pusing.  Namun saat berdiri ketika dirinya sampai di Mesjid, tiba-tiba suaminya  terjatuh, namun langsung  ditolong oleh keluarga'Bapak  tidak sempat dibawa ke rumah sakit karena tubuhnya langsung kaku saat itu,' jelasnya

Ditanya apakah ada pesan atau tanda-tanda yang dirasakan  sebelumnya terkait kematian suaminya tersebut, Sudiati   mengaku suaminya tidak ada pesan apa-apa, kecuali akan menjemputnya di Makassar setelah kembali Haji dari Mekah'Pesan bapak Cuma ituKalau ada rejeki nanti saya   jemput di Makassar sekitar 24 November,' terangnya

Ditanya soal penyakit yang diderita suaminya selama ini,  Sudiati mengaku tidak ada kecuali  tubuhnya bagian sebelah kiri mulai dari bahu sampai kaki terkadang dirasakan sakit'Tapi, kami sudah   bawa lakukan pemeriksaan di Laboratorium Chito beberapa waktu lalu dan dokter bilang  tidak ditemukan penyakit apa-apa,' katanya.  Sudiati sendiri mengaku tetap akan melanjutkan perjalanan ke Tanah Suci Mekah.

'Karena ini sudah niat, jadi  saya tetap berangkat  besok Rabu (12/10) setelah menguburan hari ini (kemarin).  Kalau  bapak milik Allah dan dia sudah kembali kepada kepunyaan-NyaJadi saya pasrahkan kepada Allah yang empunya hidup ini,' tambahnya dengan penuh ketegaran(ulo/nan)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahasiswa Tolak Kehadiran Boediono di Kendari


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler