jpnn.com, JAKARTA - Seorang peserta tes PPPK Guru 2021 tahap 1 bernama Hendra Adi Putra kecewa berat karena nilai kelulusannya mendadak menjadi nol pada pengumuman hasil sanggah, 29 Oktober 2021.
Hendra merupakan seorang guru yang mengajar di salah satu sekolah swasta di Kabupaten Bekasi.
BACA JUGA: Kapolres Sebut Gadis 19 Tahun Ini Terkenal di Kalangan Pria Hidung Belang Tarakan
Dia pun menduga perubahan nilai kelulusannya yang mendadak menjadi nol karena dirinya merupakan guru sekolah swasta.
Namun, beberapa temannya yang juga guru sekolah swasta tetap ada yang dinyatakan lulus tes PPPK Guru.
BACA JUGA: Berita Duka, Angwari Meninggal Dunia Saat Hendak Ambil Wudu
"Kalau memang yang dari swasta tidak boleh ikut di tahap pertama, kenapa ketika saya masuk SSCASN ada formasi. Makannya saya ikut dengan teman-teman yang Dapodik (Data Pokok Pendidikan) di negeri untuk bersaing tes PPPK," kata Hendra kepada JPNN.com, Minggu (31/10).
"Kalau pun salah sistem, jangan merugikan hasil tes yang tiba-tiba tidak diakui dan nilai menjadi nol semua."
BACA JUGA: Peristiwa Menimpa Romi dan Rahmad Ini Harus Jadi Pelajaran Bagi Seluruh Masyarakat
"Kalau pun mau digugurkan yang dari dapodik swasta, jangan pilih kasih, biar semuanya adil," sambung Hendra.
Dia mengaku sudah berusaha meminta penjelasan mengenai kasusnya tersebut ke pihak BKN dan Kemendikbud.
Namun, hasilnya nihil. Hendra tetap tidak mendapatkan jawaban yang jelas soal masalahnya.
"Saya sudah mendatangi Kemdikbud dan BKN pada Jumat. Mereka mengatakan lihat saja nanti sore pengumuman pastinya," ujar Hendra.
Guru yang pernah mengabdi selama 13 tahun di salah satu SMP negeri di Bekasi ini berharap ada titik terang atas kasusnya.
"Kalau pun itu kesalahan saya dari swasta bisa ikut tes, jangan salahkan saya. Sistem yang berperan di sini. Harusnya saya enggak usah diloloskan berkas, agar saya enggak ikut ujian kalau memang mau berlaku adil. Aturan untuk semuanya," ujar Hendra.
Sebelumnya, Hendra mendaftar PPPK Guru 2021 dengan jabatan guru Bahasa Indonesia di SMP Negeri 2 Bojongmangu, Kabupaten Bekasi.
Saat pengumuman kelulusan PPPK Guru 2021 pada 8 Oktober 2021 lalu, Hendra dinyatakan lulus dengan mendapat total nilai 707,0.
Adapun hanya satu peserta saja yang dibutuhkan untuk mengisi jabatan guru di sekolah tersebut.
Hendra pun menempati peringkat satu dan berhak lulus tes PPPK Guru 2021 tahap I.
Namun, hal berbeda didapati Hendra saat pengumuman hasil sanggah PPPK guru tahap I pada 29 Oktober lalu diumumkan.
Pada pengumuman hasil sanggah 29 Oktober lalu itu, nama Hendra sudah tidak ada lagi di peringkat pertama daftar peserta PPPK guru yang lulus tersebut dan nilai kelulusannya menjadi nol. (cr1/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lulus Peringkat Satu, Peserta PPPK Guru Tahap I Ini Kecewa Nilainya Mendadak Jadi Nol
Redaktur : Rasyid Ridha
Reporter : Dean Pahrevi