BUDAYA nonton gratis saat pertandingan PSM diharapkan pada putaran kedua kompetisi LPI bisa dikurangi bahkan dihilangkanMasalahnya, suporter dan pencinta PSM sampai saat ini masih banyak yang nonton tanpa menggunakan tiket.
Dari pantauan FAJAR (Grup JPNN) di setiap pertandingan kandang PSM
BACA JUGA: Blatter Bentuk Komite Solusi
masih ada penonton yang masuk tanpa tiketBACA JUGA: Lepas Wim, Muncul Dua Kandidat
Bahkan, beberapa kali terlihat penonton di VIP Utama masuk tanpa tiket.Bukan itu saja, panitia masih sering membuka pintu penonton untuk tribun terbuka di babak kedua
Hal ini pula yang menjadi salah satu perhatian CEO baru Rully Habibie
BACA JUGA: Ujian Ketabahan dan Konsistensi Lorenzo
Saat dihubungi, Rully mengatakan untuk membuat klub profesional adalah memiliki pendapatan yang mandiriJika masih banyak penonton gratis, maka dipastikan penghasilan tim akan turun sehingga kemandirian klub juga akan sulit terjaga.Oleh karena itu, Rully bersama manajemen akan berupaya menghilangkan secara perlahan penonton gratis ini"Lebih baik mereka diberi diskon tiket besar daripada gratisKita ingin melakukan proses pembelajaran kepada para penonton untuk menghilangkan budaya nonton gratis," kata Rully.
Dengan demikian, kelak tidak ada lagi pendukung PSM yang masuk stadion tanpa membeli tiketDengan demikian, penonton bisa ikut bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup PSM(die)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sanksi Degradasi PSM Belum Dihapus
Redaktur : Tim Redaksi