jpnn.com, JAKARTA - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Setya Novanto mengucapkan selamat hari lahir Pancasila 1 Juni 2017.
Bangsa Indonesia untuk pertama kalinya memperingati 1 Juni sebagai hari lahir Pancasila.
BACA JUGA: Pengamat Sebut Novanto Korban Character Assasination dalam kasus e-KTP
Pancasila merupakan kristalisasi dari keragaman nilai-nilai budaya, adat-istiadat, suku, etnis, golongan, agama dan kepercayaan yang dianut bangsa Indonesia.
"Pancasila merupakan ideologi, dasar negara dan pandangan hidup bangsa Indonesia yang harus dihayati dan diamalkan oleh seluruh rakyat Indonesia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara," kata Novanto, Rabu (31/5).
BACA JUGA: Merunut Kembali Sejarah Pancasila 1 Juni
Bangsa Indonesia, lanjut Novanto, sekarang menghadapi tantangan dan ancaman dengan munculnya paham, ajaran dan gerakan yang ingin mengganti Pancasila, merobek persatuan dan kesatuan serta merongrong keutuhan NKRI.
Terjadinya polarisasi, intoleransi dan radikalisme serta berkembangnya sikap kebencian dan penyebaran berita palsu di media sosial membuat ancaman terhadap Pancasila, keutuhan NKRI dan kebinekaan semakin nyata.
BACA JUGA: Ini Pengakuan Andi Narogong soal Pertemuan dengan Setnov
Menurutnya, peringatan Hari Lahir Pancasila merupakan momentum untuk meneguhkan kembali komitmen segenap komponen bangsa untuk menjaga Pancasila,menghayati dan mengamalkannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
"Oleh karena itu pimpinan dan seluruh anggota DPR mendukung kebijakan pemerintah menetapkan Peraturan Presiden nomor 54 tahun 2017 tentang Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila," katanya.
Novanto mengajak untuk memantapkan kembali soliditas dan kebersamaan sebagai bangsa agar bisa menatap masa depan dengan penuh optimisme.
Seluruh anak bangsa akan bangga jika dalam peringatan 100 tahun kemerdekaan Republik Indonesia pada tahun 2045 nanti, negara Pancasila menjadi negara yang aman, tenteram, maju dan sejahtera, serta demokratis dan berkeadilan sehingga dikagumi oleh bangsa-bangsa lainnya
"Saya Indonesia, Saya Pancasila!" tutup Novanto. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Wacana Setnov jadi Cawapres Pendamping Jokowi Dianggap tak Serius
Redaktur & Reporter : Boy