Tim pertahanan Obama berkunjung ke Pentagon untuk bertemu Menteri Robert Gates, Jumat, (21/11)
BACA JUGA: Bela Wakil PM Malaysia, lalu Kabur ke Inggris
Di samping membahas pertahanan dan keamanan, mereka juga membicarakan tentang rencana transisi Departemen PertahananBACA JUGA: Partai Seks di Australia Yakinkan Serius Berpolitik
Bush tersebutJumlah tim pertahanan Obama yang berkunjung ke markas Departemen Pertahanan kemarin berjumlah 16 orang
BACA JUGA: Obama dan Ban Ki-Moon Bicarakan Reformasi PBB
Sebagian diantaranya adalah muka lama karena pernah menjabat sebagai orang penting di masa pemerintahan Bill Clinton. ”Ini adalah bagian dari langkah yang harus kami tempuh untuk mengawali kembali semuanya,” ujar juru bicara Pentagon Bryan Whitman dalam wawancara dengan Agence-France Presse.Gates sendiri, lanjut dia, sudah bertemu dengan dua pimpinan tim transisi ObamaYakni John White dan Michele FlournoySayangnya, dia tidak membeberkan isi pertemuan itu secara rinci. Tim Obama berada di Pentagon selama sekitar satu jamSementara dua pimpinannya terlibat pembicaraan penting dengan Gates, anggota tim Obama yang lain membahas kebijakan luar negeri, operasional, dan prosedur PentagonTermasuk misi militer yang sedang berjalan, akses program khusus, informasi anggaran yang masih mentah, rencana dan misi perwakilan Pentagon, serta data pribadi personel Departemen Keamanan
Juru bicara Pentagon yang lain, Geoff Morrell, mengatakan bahwa dalam pertemuan dengan Gates itu, tim Obama menyinggung rencana mempertahankan tokoh 65 tahun tersebut”Menteri (Gates) memaparkan pandangan dan keyakinannya tentang pertahanan dan keamananSalah satunya perubahan paling awal yang sangat mungkin dilakukan oleh penerusnya beserta tim pertahanan yang baru,” paparnya seperti dilaporkan The Associated Press
Penunjukkan kembali Gates sebagai Menteri Pertahanan mengemuka saat Richard Danzig menyebutnya sebagai menteri yang cakapPenasihat senior kebijakan luar negeri Obama itu mengatakan bahwa Gates akan menjadi pemain yang layak diandalkan dalam Kabinet Obama.
Sementara itu, kabar bahwa Hillary Rodham Clinton bakal menjabat sebagai Menteri Luar Negeri dalam Kabinet Barack Obama semakin mendekati kenyataaanKemarin (21/11), tim transisi mengatakan bahwa presiden kulit hitam Amerika Serikat (AS) yang pertama tersebut bakal mengumumkan pencalonan Hillary pekan depan”Obama akan menominasikannya (Clinton) setelah libur Thanksgiving Kamis depan,” kata ajudan Obama(hep/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bos Kasino Online Didenda Rp 35 Miliar
Redaktur : Tim Redaksi