jpnn.com, SAMARINDA - Polres Kutai Kartanegara masih menyelidiki penyebab kematian seorang Pegawai Negeri Sipil asal Samarinda, yang ditemukan meninggal dunia di dalam kamar salah satu hotel di Kecamatan Tenggarong, Kukar pada Senin (21/3/2022) malam.
Informasi dihimpun, korban berinisial PB (56) itu meninggal dunia seusai bercinta selama 30 menit dengan perempuan PSK berusia 21 tahun yang dia hubungi melalui aplikasi pesan MiChat.
BACA JUGA: Banjir di Sangatta Kutim Mengerikan, Hewan Buas Berkeliaran di Permukiman
Pria 56 tahun itu sempat mengalami sesak napas, sebelum ditemukan meninggal dunia dengan posisi terduduk.
Kepolisian sudah melakukan penyelidikan terkait penyebab meninggalnya korban. Perempuan PSK yang sempat satu kamar dengan korban juga sudah dimintai keterangan. Hasil dari olah TKP polisi temukan obat-obatan yang diduga milik korban.
BACA JUGA: Diguyur Hujan Deras Selama 7 Jam, Samarinda Kembali Diterjang Banjir
"Dari hasil penyelidikan sementara, kami temukan ada obat-obatan di TKP. Namun, kami belum bisa memastikan ini obat apa, karena masih menunggu hasil pemeriksaan dari Dinas Kesehatan," kata Kasat Reskrim Polres Kukar AKP Dedik Santoso saat dikonfirmasi JPNN.com, Selasa (22/3) sore.
AKP Dedik mengatakan perempuan PSK yang sempat ngamar dengan korban hanya dimintai keterangan sebagai saksi.
BACA JUGA: Pengendara Motor Tewas Tertimpa Pohon Tumbang, Kondisinya Sangat Mengenaskan, Lihat
"Sementara hanya untuk dimintai keterangan, kami liat dulu hasil penyelidikannya dan indikasinya seperti apa," jelasnya.
Dia menjelaskan, korban meninggal dunia seusai bercinta dengan perempuan PSK selama 30 menit.
Korban tiba-tiba mengalami sesak napas, perempuan muda yang sedang bersamanya itu sempat lari memanggil petugas hotel. Sebaliknya ke kamar, korban ditemukan sudah tidak bernyawa.
"Korban ditemukan di dalam kamar oleh pihak hotel, saat itu posisi korban keadaan duduk di kursi sudah meninggal dunia," jelas Dedik.
BACA JUGA: Soal AKBP Beni Mutahir Tewas Ditembak Tahanan, Saiful Anam: Ini Seperti Koboi Jalanan
Pihak hotel kemudian melaporkan kejadian itu ke polisi. Korban kemudian dievakuasi ke rumah sakit guna keperluan visum sebelum akhirnya diserahkan ke pihak keluarga. (mcr14/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kombes Ary Fadli soal Dugaan Penyebab Kebakaran SPBU di Samarinda, Oh Ternyata
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Arditya Abdul Aziz