Orang Dekat Akil Minta Rp 20 M ke Bupati Empat Lawang

Jumat, 05 Desember 2014 – 01:29 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Muhtar Ependy terdakwa perkara korupsi yang lebih dikenal sebagai orang dekat mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar, disebut pernah meminta uang Rp 20 miliar ke Bupati Empat Lawang, Budi Antoni Al-Jufri. Muhtar meminta uang ke Budi guna mengurus penanganan sengketa Pemilihan Kepala Daerah Empat Lawang yang kala itu ditangani MK.

Hal itu disampaikan karyawan PT Promix, Dicky Mulya dalam berita acara pemeriksaan (BAP) yang dibacakan jaksa penuntut umum pada persidangan Muhtar di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (4/12). Dicky pun membenarkan keterangannya dalam BAP.

BACA JUGA: Giliran Busyro Muqoddas Angkat Suara

"Di BAP saudara menerangkan pada saat perjalanan saya mendengar saudara Muhtar Ependy berkomunikasi dengan seseorang yang bernama Pak Budi dan melakukan percakapan. Itu dapat saya ‎dengar karena percakapannya di loudspeaker," kata jaksa saat membacakan BAP Dicky.

"Iya betul‎," ujar Dicky membenarkan isi dalam BAP.

BACA JUGA: KPK Bantah Boediono Jadi Tersangka Kasus Century

Dalam BAP, Dicky menjelaskan bahwa dirinya yang memegang handphone Muchtar. Dia juga membantu mengangkat ketika ada panggilan masuk.

Pada saat membantu menerima telepon masuk, Dicky melihat ada nomor telepon. Namun, panggilan yang masuk itu hanya terlihat nomornya tanka nama peneleponnya.

BACA JUGA: Jika Golkar Ingkar, Demokrat Merapat ke KIH

Dicky kemudian menyerahkan kepada Muhtar dengan mengaktifkan loudspeaker. Karenanya, Dicky mendengar pembicaraan Muhtar dengan Budi via sambungan telepon.

"Ada apa Bang Budi? Gimana sidang perkara saya bisa menang enggak di MK? Ya, kalau Bang Budi mau menang transfer uang sekitar 20 miliar. Ho’o ya udah oke bang," tutur jaksa membacakan isi percakapan Muhtar dengan Budi dalam BAP Dicky. ‎(gil/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Marwan Jafar Butuh Bantuan TNI Bangun Perbatasan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler