jpnn.com, SURABAYA - Orang Tua Group optimistis pasar furnitur di Surabaya, Jawa Timur, bakal melambung seiring perkembangan properti yang pesat.
Hal itulah yang membuat Orang Tua Group berani membuka gerai pertama JYSK di Surabaya.
BACA JUGA: Naik 25 Persen, Pendapatan Intiland Tembus Rp 887 Miliar
‘Di sini banyak apartemen yang sejalan dengan target market kami yang middle class. Walaupun merek asal Denmark dengan konsep Scandinavian, segmentasinya di middle,’’ kata CEO OT Retail Sastria Djaja Sunur, Minggu (5/5).
Orang Tua Group yang memiliki core bisnis makanan minuman mulai menggarap bisnis ritel furnitur empat tahun terakhir.
BACA JUGA: Pasar Properti Indonesia Terkonsentrasi di Jakarta dan Surabaya
’’Properti sedang bagus. Kami lihat di Indonesia, toko furnitur banyak yang tradisional, sedangkan yang modern tidak banyak,’’ jelasnya.
Hingga kini JYSK memiliki 19 gerai yang bersebar di berbagai kota. Selain di Jabodetabek, gerai mereka ada di Bandung dan Makassar.
BACA JUGA: Industri Properti Sangat Menantang, Perizinan Harus Dipermudah
Pada tahun ini, pihaknya berencana membuka beberapa gerai baru sehingga total sampai akhir tahun bisa menjadi 25 toko.
“Di Surabaya memungkinkan untuk membuka 3–5 outlet lagi,’’ jelasnya.
Setelah Mei buka di The Central Mall Gunawangsa Tidar, selanjutnya pada semester kedua dilanjutkan dengan membuka gerai baru di Surabaya Barat.
’’Pada tahun ini, yang pasti dua. Namun, minimal tiga sampai lima. Sebab, potensinya masih luas sekali,’’ jelasnya.
Diperkirakan, dengan operasional dua gerai ke depan, kontribusi penjualan dari Surabaya bisa mencapai sepuluh persen.
Konsep Scandinavian juga sesuai dengan rumah tapak dengan luas 100-120 meter persegi.
''Bahkan untuk hunian apartemen seluas 50 meter persegi masih sesuai,'' lanjutnya.
CEO Gunawangsa Group Triandy Gunawan mengatakan, setelah melakukan soft opening pusat perbelanjaan The Central Mall Gunawangsa Tidar pada akhir 2018 lalu, kini beberapa anchor tenant mulai melakukan grand opening.
Antara lain, ritel modern Super Indo, furniture store JYSK hingga food court.
''Keberadaan Super Indo menjadi ritel pelengkap. Selain itu, juga ada JYSK. Ini baru pertama kali mereka buka di Surabaya,'' tutur Triandy. (res/oki)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bisnis Properti Tunggu Momen Melaju Kencang
Redaktur : Tim Redaksi