Orchard Park Batam, Bukan Sekadar Serap Tenaga Kerja

Rabu, 02 November 2016 – 17:32 WIB
Foto: ist/Int

jpnn.com - JAKARTA – Agung Podomoro Land menggarap proyek Orchard Park Batam, di Pulau Batam, Kepulauan Riau.

Proyek tersebut disebut mampu memberikan manfaat ekonomi maupun sosial bagi masyarakat sekitar.

BACA JUGA: IPP Minta Uang Jaminan Turun, Dirut PLN: Bisa Untuk apa itu 1 Persen?

“Dengan adanya proyek kami di Batam muncul adanya lapangan kerja baru, kemudian meningkatkan kualitas dan standar produk-produk lokal. Kalau ada pemain nasional masuk nantinya pemain lokal juga terangkat, value of land nya juga terangkat. Itu akhirnya masyarakat di daerah juga diuntungkan,” kata Assistant Vice President Strategic Marketing PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN) Agung Wirajaya, Rabu (2/11).

Dikatakan Agung, adanya peningkatan ekonomi dengan keberadaan Orchard Park Batam memang tak bisa dipungkiri, mengingat banyak hal yang berhubungan.

BACA JUGA: Maluku Harus Dapat Manfaat Setimpal Blok Masela

Dia ambil contoh hadirnya para supplier yang membantu menyediakan barang dan jasa pendukung, adanya penyerapan tenaga kerja.

“Keberadaan kami juga menginspirasi developer nasional lainya untuk membangun Batam. Ini sangat membanggakan karena sesuai visi APL untuk membangun negeri,” kata dia.

BACA JUGA: Maaf Ya, Tapi Cangkul Impor Memang Diburu Konsumen Tuh

Manajemen APL juga kerap mengadakan kegiatan-kegiatan sosial dalam program corporate social responsibility (CSR) yang ditujukan untuk masyarakat lokal.

Seperti yang dilakukan belum lama ini, yaitu lomba foto batik.

“Hasil-hasil fotonya bagus-bagus dan bisa dikaitkan dengan Hari Batik Nasional. Kami juga mau bedah sekolah, sekarang masih tahap finalisasi pembangunan,” ucapnya.

Selain itu, kegiatan sosial lainnya juga dilakukan seperti memberi santunan ke yatim piatu, nonton bareng bersama yatim piatu.

Sementara itu, pengamat social marketing Godo Tjahjono Ph.D mengingatkan perusahaan-perusahaan di Indonesia hendaknya melakukan kegiatan CSR sesuai dengan visi yang berkaitan dengan “the greater social good” atau kemanfaatan social lebih besar bagi masyarakat.

“Saya berharap perusahaan-perusahaan Indonesia, termasuk Orchard Park Batam, dapat melaksanakan kegiatan sosialnya yang lebih variatif selain corporate philantrophy,  misalnya dengan menambah kegiatan employee volunteering yang mendukung dan mendorong karyawannya untuk sukarela memberikan ilmunya bagi masyarakat sekitar Batam," ujar Godo lulusan Western Sydney University.

Senior Marketing Manager Orchard Park Batam Tedi Guswana mengatakan, proyek Orchard Park menyerap tenaga kerja ribuan orang, baik yang berasal dari kontraktor, supplier, maupun karyawan.

“Bayangkan misalnya total tenaga kerja yang terlibat 5000 orang, jika masing-masing menghidupi empat orang, maka manfaat social ekonominya bisa lebih dari 20.000 orang” ujar Tedi.

Sedangkan keuntungan bagi konsumen Orchard Park yang berada di Batam, Tedi menambahkan selain mendapatkan investment gain, mereka juga dikenalkan konsep hunian hijau yang digarap secara serius.  

"Perbaikan kualitas hidup bagi keluarga dengan tinggal di housing estate yang nyaman dengan lingkungan yang sehat, menjadi salah satu faktor diburunya Orchard Park Batam oleh keluarga menengah di Batam," pungkasnya. (esy/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... September 2016, Laba Bersih Antam Capai 38,3 miliar


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler