jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) gelisah. Nama kadernya di DPR, Miryam S Haryani, disebut-sebut terkait dalam kasus dugaan korupsi e-KTP.
Tak mau tinggal diam, OSO pun memerintahkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Hanura Sarifuddin Sudding untuk mencari keberadaan kadernya dan menjelaskan seperti apa kasus tersebut.
BACA JUGA: Setnov Getol Mengampanyekan Jokowi, Sepertinya demi...
"Saya sampai sekarang ini belum mendapatkan laporan dari Ibu Miryam," ujar OSO, Selasa (28/3).
Wakil Ketua MPR ini mengaku sampai saat ini Partai Hanura belum menjatuhkan sanksi kepada Miryam. Karena Miryam belum terbukti menerima uang dari korupsi yang merugikan negara Rp 2,3 triliun itu.
BACA JUGA: Citra Golkar Tercemar Munculnya Setnov di Dakwaan e-KTP
Miryam sendiri sudah dua kali sidang tidak hadir. Terakhir karena alasan sakit.
"Kalau ada sanksi hukum dan ketetapan hukum, maka sayalah orang yang pertama memecat (Miryam)," katanya. (cr2/jpg/jpnn)
BACA JUGA: Bang Oso pun Kesulitan Menghubungi Miryam
BACA ARTIKEL LAINNYA... Busyro: Parpol Representasi Rakyat atau Teman Koruptor?
Redaktur : Tim Redaksi