Pagi Berdarah..Pak Haji Dibantai di Depan Istri dan Anak

Selasa, 20 September 2016 – 11:06 WIB
Ilustrasi. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - PASURUAN – Kasanan (50), petani asal Desa Kronto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan, ditemukan tewas mengenaskan

Dia meregang nyawa di tempat tidur setelah leher dan sekujur tubuhnya ditebas senjata tajam oleh orang tak dikenal yang masuk ke rumahnya kemarin dini hari (19/9).

Sang istri, Sholikah, 35, yang tidur persis di samping korban pun dibuat shock.

BACA JUGA: Adik Anggota Dewan Ini Jadi DPO

Dia menjerit histeris hingga membangunkan sejumlah tetangga. Namun, pelaku langsung pergi sebelum para tetangga berdatangan.

Berdasar informasi yang dihimpun Jawa Pos Radar Bromo, pembunuhan sadis itu terjadi kemarin sekitar pukul 02.00. Pembantaian tersebut berlangsung cukup cepat.

Pelaku beraksi saat korban tengah terlelap. Sebenarnya, korban tak tidur sendirian. Dia tidur bersama istri dan anaknya, Salim, 13.

Ketiganya tidur di kamar utama yang letaknya dekat dengan ruang tamu. Posisi Salim berada di tengah antara orang tuanya.

Sekitar pukul 02.00, tiba-tiba seorang tak dikenal menyerang Kasanan dengan senjata tajam secara bertubi-tubi.

Salim yang berada persis di samping korban juga terkena sabetan di lengan kanannya. Namun, lukanya tak terlalu parah.

Sholikah pun tak tahu persis siapa yang membunuh suaminya tersebut.

BACA JUGA: Gaya ala Spiderman demi Nyuri Rokok

"Saat kejadian, kondisi kamar memang gelap. Mungkin, kamar memang dimatikan saat tidur. Saat kejadian, istrinya tak tahu. Dia hanya kaget ketika ada pergerakan di samping tempat tidurnya," jelas AKP Prasetyo Budi Utomo, Kapolsek Lumbang.

Hingga kemarin, polisi belum bisa meminta banyak keterangan dari Sholikah. Sebab, dia masih shock dengan insiden nahas yang baru dialaminya. Sementara itu, Salim masih dirawat.

Pihak kepolisian belum bisa memastikan siapa dan berapa jumlah pelaku pembunuhan tersebut.

Sejauh ini Kasanan dikenal sebagai seorang petani yang telah menunaikan ibadah haji.

BACA JUGA: Polisi Temukan 400 Butir pil Excimer dari Toko Obat dan Kosmetik

Sehari-harinya dia tinggal bersama istri dan dua anaknya. Hanya, saat kejadian berlangsung, anak pertamanya tak ada di rumah. (eka/mie/c5/diq/flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dikepung saat Menunggu Waktu Merampok Kantor Telkomsel


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler